Koba (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencanangkan gerakan swasembada jamban melalui ekonomi kreatif dan deklarasi stop buang air besar sembarangan.
"Harapan saya ini menjadi komitmen bersama dan memiliki semangat untuk tetap mempertahankan pola hidup sehat," kata Plt Bupati Bangka Tengah, Ibnu Saleh usai pencanangan gerakan swasembada jamban di Kelurahan Dul, Kecamatan Pangkalanbaru, Kamis.
Ia menjelaskan, industri kreatif tidak saja menghasilkan produk seni budaya tetapi juga produk yang penting dalam kehidupan sehari-hari di antaranya sanitasi rumah tangga.
"Konsep ekonomi kreatif yaitu dengan mengedepankan peran wirausaha sanitasi untuk bisa menghasilkan produk sanitasi kreatif sehingga menciptakan peluang bisnis," ujarnya.
Ia mengatakan, ekonomi kreatif tidak hanya penciptaan nilai tambah secara ekonomi tetapi juga nilai tambah secara sosial budaya dan lingkungan.
"Tujuan utama dari swasembada jamban adalah untuk mendukung tercapainya stop buang air besar sembarangan," ujarnya.
Ia mengatakan, gerakan swasembada jamban ini harus dilakukan secara masif dalam rangka menuju masyarakat Bangka Tengah yang bersih dan sehat.
"Tentu gerakan swasembada jamban dengan berkomitmen stop buang air besar sembarangan tentu harus mendapat dukungan penuh dari masyarakat dengan memiliki kesadaran yang tinggi," ujarnya.
Pemkab Bangka Tengah Canangkan Gerakan Swasembada Jamban
Jumat, 25 November 2016 0:17 WIB
Harapan saya ini menjadi komitmen bersama dan memiliki semangat untuk tetap mempertahankan pola hidup sehat.