Polres Bangka Barat gencarkan sosialisasi tertib lalu lintas di desa

Bangka Barat, Babel (ANTARA) - Kepolisian Resor Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggencarkan sosialisasi dan edukasi aturan berlalu lintas hingga pelosok desa guna membangun budaya tertib saat di jalan raya.

"Hal ini kami laksanakan untuk mengurangi kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas," kata Kapolres Bangka Barat AKBP Pradana Aditya Nugraha di Bangka Barat, Kamis.

Menurut dia, pemahaman tentang aturan dan etika berkendara di jalan perlu terus dilakukan dalam upaya menekan angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas.

Polres Bangka Barat melalui Satuan Lalu Lintas terus menggiatkan sosialisasi dan penyuluhan kepada masyarakat, bahkan hingga warga yang tinggal di desa-desa.

"Kegiatan edukasi warga desa kami laksanakan terakhir di Desa Air Putih, mereka kami kumpulkan untuk mendapatkan sosialisasi langsung mengenai pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas," katanya.

Kegiatan edukatif ini dilaksanakan di Kantor Desa Air Putih. Pada kegiatan itu para peserta yang hadir tidak hanya mendapatkan imbauan secara formal, tetapi juga diselingi interaksi santai dan pembagian brosur edukatif yang berisi pesan-pesan keselamatan berlalu lintas.

"Kami terus memberikan arahan kepada para personel untuk selalu humanis, terus mengedepankan pendekatan persuasif dan edukatif dalam membina masyarakat, termasuk dalam aspek berlalu lintas," katanya.

Kepala Satuan Lalu Lintas AKP Ramos Gapita Siregar menjelaskan, kegiatan ini merupakan implementasi nyata dari arahan pimpinan agar fungsi lalu lintas bukan sekadar penegakan hukum, tapi juga sebagai sarana merawat kedekatan antara Polri dan masyarakat.

"Kami hadir bukan hanya memberi imbauan, tapi untuk mendengar, berbicara, dan menjalin kedekatan dengan masyarakat. Ini implementasi perintah Kapolres agar polisi terus melakukan pendekatan dengan pola humanis, komunikatif, dan bermanfaat langsung bagi masyarakat," ujarnya.

Warga yang hadir menyambut baik kegiatan tersebut, bahkan ada beberapa warga mengaku baru menyadari pentingnya penggunaan helm dan kepatuhan rambu lalu lintas setelah mendengarkan penjelasan yang disampaikan petugas.

Dengan adanya sosialisasi ini diharapkan menjadi pemantik peningkatan kesadaran kolektif masyarakat untuk patuh terhadap aturan berlalu lintas, demi menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan di wilayah hukum Polres Bangka Barat.

"Ini salah satu bukti kehadiran polisi bukan semata untuk menindak, tetapi juga untuk membina dan menjaga keselamatan masyarakat, hal ini sejalan dengan semangat yang terus digaungkan Kapolres dalam setiap kegiatan yang bersentuhan langsung dengan publik," katanya.