Jakarta (Antara Babel) - Otoritas Rusia sudah menemukan perekam
penerbangan pertama dari pesawat militer yang pada Minggu (25/12) jatuh
ke Laut Hitam, menewaskan 92 orang di dalamnya menurut kantor berita
Rusia mengutip Kementerian Pertahanan pada Selasa.
Perekam yang
mengandung informasi yang bisa membantu para penyelidik mengetahui
penyebab kecelakaan itu akan dikirim ke fasilitas Kementerian Pertahanan
di Moskow untuk dianalisis.
Para penyelidik sejauh ini menyebut
kemungkinan kesalahan pilot atau gangguan mesin sebagai penyebab pesawat
TU-154 milik Kementerian Pertahanan Rusia jatuh ke laut.
Pesawat
itu membawa puluhan penyanyi dan penari Red Army Choir ke Suriah untuk
menghibur pasukan Rusia saat Tahun Baru, serta penumpang lain, menurut
warta kantor berita Reuters.
Kementerian Pertahanan Rusia
menyatakan tim pencari dan penyelamat sejauh ini telah mengevakuasi 12
jasad dan 156 potongan tubuh menurut laporan kantor berita Interfax.
Interfax
mengutip aparat penegak hukum yang mengatakan bahwa perekam penerbangan
kedua juga sudah ditemukan namun belum dibawa ke permukaan.
Rusia Temukan Perekam Penerbangan Pesawat Militer Yang Jatuh
Selasa, 27 Desember 2016 15:42 WIB