Belitung (ANTARA) - PT. Permodalan Nasional Madani (PNM)
Cabang Bangka Belitung terus berkomitmen dalam mendampingi pengusaha ultra mikro melalui program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) Akbar.
Bertempat di Gedung Serba Guna (GSG) H. Ishak Zainudin, PNM Bangka Belitung membekali sebanyak 500 nasabah Mekaar dengan pelatihan literasi keuangan dan digital, Sabtu (2/8).
Acara ini mengusung tema "UMKM Negeri Laskar Pelangi, Penggerak Perekonomian Berbasis Literasi".
Kegiatan ini resmi dibuka oleh Plt Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Belitung Syamsudin mewakili Bupati Belitung Djoni Alamsyah Hidayat.
Acara pembukaan ditandai secara simbolis dengan melakukan pemindaian tangan bersama jajaran PNM sebagai tanda dimulainya rangkaian pelatihan.
Melalui kegiatan ini, PNM menyalurkan modal sosial, intelektual, dan finansial agar 500 nasabahnya dapat naik kelas dan tumbuh secara berkelanjutan.
PKU Akbar ini menjadi ruang belajar kolaboratif bagi nasabah PNM, dengan materi pelatihan yang disampaikan oleh berbagai mitra seperti Kepala UPT PLUT KUKM Belitung, BRI Tanjungpandan, dan Pegadaian Tanjungpandan.
Para peserta tidak hanya dibekali wawasan praktis dalam mengelola usaha, tetapi juga diperkenalkan pada layanan pendukung seperti agen Brilink dan tabungan emas.
Sebagai bentuk apresiasi, PNM secara simbolis memberikan plakat kepada nasabah yang memperoleh fasilitas sertifikasi halal gratis, menjadi agen Brilink, dan memiliki tabungan emas.
Plt Asisten II Setda Pemkab Belitung, Syamsudin mengapresiasi PNM Cabang Bangka Belitung yang telah menjadi bagian dari penggerak ekonomi pelaku UMKM di Negeri Laskar Pelangi.
Ia menyebutkan, saat ini jumlah nasabah PNM di Belitung sudah menyentuh angka12.000 nasabah, tentunya sangat banyak manfaat yang diperoleh dan didapatkan.
"Kami memberikan apresiasi kegiatan ini yang pertama kali dilaksanakan di Belitung, tentunya mudah-mudahan dengan kegiatan ini semakin memotivasi pelaku UMKM untuk terus menghasilkan produk unggulan yang menarik bagi wisatawan yang berkunjung ke Belitung," kata Syamsudin.
Pimpinan Cabang PNM Bangka Belitung, Ronald R Manurung juga mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Belitung.
Ia menyampaikan, program PKU telah menjangkau 4.746 peserta melalui 126 pelatihan sepanjang tahun 2025.
Hal ini menunjukkan komitmen berkelanjutan PNM dalam memberikan pendampingan menyeluruh, bukan hanya dari sisi permodalan, tetapi juga melalui peningkatan kapasitas usaha.
"Semoga melalui kegiatan ini nasabah PNM naik kelas dan beradaptasi di era kemajuan teknologi digital, sesuai dengan tema acara hari ini yakni UMKM Laskar Pelangi Penggerak Ekonomi Berbasis Literasi," ujarnya.
Ronal menambahkan, kemajuan ekonomi daerah hanya bisa dicapai dengan mendorong UMKM yang melek literasi, teknologi, dan berdaya saing tinggi.
Melalui sinergi antara BUMN dan pemerintah daerah, lanjut dia, PKU Akbar menjadi langkah strategis dalam membangun kemandirian ekonomi masyarakat Belitung ke depan,
"PNM akan terus hadir mendampingi setiap langkah nasabah untuk tumbuh bersama, bukan hanya sebagai pelaku usaha, tetapi sebagai penggerak ekonomi Negeri Laskar Pelangi," katanya.
Berdayakan 2.500 UMKM, PNM Tanam Harapan di Negeri Laskar Pelangi
Sabtu, 2 Agustus 2025 19:14 WIB
