Tanjung Pandan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyiapkan embung Batu Mentas sebagai sumber air baku untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat di daerah itu selama musim kemarau.
"Kami telah menyiapkan air baku di embung Batu Mentas sehingga kebutuhan air masyarakat selama musim kemarau masih tetap terpenuhi," kata Wakil Bupati Belitung, Syamsir di Tanjungpandan, Senin.
Menurut dia, embung air baku yang dikelola oleh perusahaan umum daerah (Perumda) akan disalurkan ke masyarakat untuk keperluan rumah tangga.
"Saya ingatkan masyarakat meskipun air baku masih tersedia di embung Batu Mentas, namun masyarakat harus tetap menggunakan air sesuai kebutuhan," kata Wakil Bupati.
Sementara Plt Direktur Perumdam Tirta Batu Mentas Belitung, Edi Usdianto mengatakan, air baku di embung Batu Mentas masih cukup banyak atau mencapai volume air lebih dari puluhan ribu meter kubik.
"Volume air baku yang masih tersedia itu masih mencukupi kebutuhan masyarakat di musim kemarau selama tiga bulan ke depan," katanya.
Ia mengatakan, selain mengelola dan menyalurkan air baku dari embung Batu Mentas, pihaknya juga menyediakan dua sumber air baku alternatif yakni di Pilang dan di Air Serkuk.
"Kami juga akan minta bantuan dengan DPUPR Belitung atau Dinas Lingkungan Hidup DLH yang memiliki mobil tangki kami untuk menyuplai air bersih ke masyarakat jika sewaktu - waktu dibutuhkan," katanya
Tercatat jumlah pelanggan air bersih Perumdam Tirta Batu Mentas Belitung mencapai sebanyak 2.100 pelanggan meliputi pelanggan dari rumah tangga, perkantoran dan hotel.
