Pangkalpinang (ANTARA) - KSOP Kelas IV Pangkalbalam Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memprioritaskan sandar dan bongkar muatan kapal sembako, guna mendukung pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas stok dan harga kebutuhan pokok masyarakat.
"Alhamdulillah hingga saat ini aktivitas bongkar muat kapal berjalan dengan lancar," kata Kepala Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Pangkalbalam Saiful Anwar di Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan kedatangan dan keberangkatan kapal kargo di Pelabuhan Pangkalbalam, Belinyu, Sungailiat dan Pelabuhan Sungai Selan berjalan dengan lancar, karena kondisi cuaca di perairan aman untuk pelayaran kapal berkapasitas besar.
"Kita berkoordinasi dengan PT Pelindo untuk memprioritaskan kapal-kapal bermuatan sembako ini, agar stok dan harga sembako ini tetap stabil," katanya.
Menurut dia saat ini kapal bermuatan sembako yang bongkar muatan di Pelabuhan Pangkalbalam masih normal atau rata-rata empat unit kapal per hari.
"Kunjungan kapal sembako ini akan mengalami peningkatan pada momen-momen tertentu seperti menjelang Hari Raya Idul Fitri, Idul Adha, Natal, Imlek karena pelaku usaha meningkatkan pasokan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang meningkat," katanya.
General Manajer PT Pelindo (Persero) II Pangkalbalam Achmad Yoga Suryadarma menegaskan siap membuka layanan 24 jam guna meningkatkan produktivitas pelabuhan di daerah ini.
"Kita siap membuka layanan bongkar muat dan pendistribusian berbagai kebutuhan masyarakat selama 24 jam untuk menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok masyarakat Pulau Bangka ini," katanya.
