Bangka Barat, Babel (ANTARA) - Kepolisian Resor Bangka Barat, Polda Kepulauan Bangka Belitung menggiatkan edukasi guna mencegah aksi perundungan yang bisa merusak masa depan para pelajar di daerah itu.
"Penyuluhan anti perundungan ini kami laksanakan secara rutin berkala dengan sasaran seluruh sekolah menengah, baik sekolah menengah tingkat pertama maupun tingkat atas," kata Kapolres Bangka Barat AKBP Pradana Aditya Nugraha di Mentok, Selasa.
Program edukasi di sekolah tidak hanya melibatkan para personel satuan di tingkat Polres Bangka Barat dan Polsek jajaran, namun juga para personel Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) yang ada di seluruh 66 kelurahan/desa.
"Ini bentuk komitmen Polres Bangka Barat dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan bebas dari kekerasan," ujarnya.
Ia mengatakan, hari ini para personel Bhabinkamtibmas juga mendatangi sekolah-sekolah yang ada di wilayah binaan, seperti yang dilakukan Bhabinkamtibmas di Kelurahan Kelapa yang datang langsung ke SMP Negeri 4 Kelapa.
Pada pertemuan langsung dengan para siswa SMP Negeri 4 Kelapa tersebut, Bhabinkamtiibmas Aipda Muhammad Antop menyampaikan beberapa pesan upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat sekaligus mengedukasi siswa terkait pentingnya menjaga sikap dan perilaku di lingkungan sekolah.
Kegiatan ini merupakan bagian dari inisiatif langsung Kapolres Bangka Barat yang menaruh perhatian besar terhadap isu kekerasan di kalangan pelajar.
Lewat program pembinaan dan penyuluhan di sekolah-sekolah, Polres Bangka Barat ingin membangun kesadaran bahaya perundungan sejak usia dini.
"Lingkungan pendidikan harus menjadi tempat yang aman, bukan ruang untuk kekerasan atau intimidasi. Kami ingin siswa merasa dilindungi, dan sadar peran dalam menjaga keamanan," katanya.
Selain memberikan penyuluhan, para personel juga membagikan dan menempelkan stiker peringatan di area-area strategis sekolah, seperti ruang kelas, lorong, dan papan informasi.
Aksi ini diharapkan menjadi pengingat visual yang konsisten bagi seluruh warga sekolah agar terus menjunjung tinggi nilai saling menghargai dan empati.
Pihak sekolah memberikan apresiasi kepada polisi atas pendekatan humanis yang dilakukan melalui kegiatan tersebut dan berharap para siswa semakin sadar aturan.
Melalui kegiatan itu diharapkan menjadi langkah preventif untuk menekan angka kekerasan di sekolah dan memperkuat sinergi antara Kepolisian, sekolah, dan masyarakat dalam menciptakan generasi yang lebih peduli, bijaksana dan bertanggung jawab.
Polres Bangka Barat giatkan edukasi cegah perundungan
Selasa, 30 September 2025 17:21 WIB
