Koba, Babel, (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mulai menyalurkan menu Makan Bergizi Gratis (MBG) kepada 2.717 pelajar dari lima sekolah di Kecamatan Koba.
Penyaluran perdana program MBG itu dilakukan bersamaan dengan peluncuran operasional Sentra Produksi Pangan Gizi (SPPG) Padang Mulia, yang dikelola Yayasan Ikrar Jaya Bersama sebagai mitra pelaksana di Koba, Senin.
Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman yang meninjau langsung dapur dan penyajian menu MBG di SDN 5 Koba mengatakan seluruh proses produksi dan distribusi berjalan tertib serta memenuhi standar kebersihan.
“Menunya sehat dan layak konsumsi. Kami sudah mencicipi, dan anak-anak sangat antusias menyantap makanan yang disediakan,” ujarnya.
Ia menyebut pelaksanaan program strategis nasional yang digagas Presiden Prabowo Subianto itu berjalan baik dan terukur di daerahnya.
Kepala SPPG Padang Mulia, Ulfi Heryandi, menyampaikan pihaknya menyiapkan 2.717 porsi setiap hari dengan pembagian dua gelombang, pukul 08.00 WIB dan 10.00 WIB, agar distribusi ke sekolah-sekolah berlangsung tertib.
“Seluruh tahapan operasional dilakukan sesuai pedoman gizi seimbang dan standar kebersihan, termasuk pembagian porsi berdasarkan jenjang usia peserta didik,” katanya.
Penerima manfaat program MBG di Kecamatan Koba terdiri atas pelajar TK/PAUD sebanyak 182 anak, SD 1.108 anak, SMP 689 anak, pondok pesantren 643 santri, dan SLB 95 siswa.
Menu yang dibagikan pada pelaksanaan perdana terdiri atas nasi, ikan dori asam manis, tumis toge, ikan teri, wortel, tahu krispi, dan buah kelengkeng.
Kegiatan tersebut melibatkan 47 karyawan SPPG Padang Mulia, termasuk ahli gizi dan tenaga akuntan, dengan kapasitas produksi mencapai 2.717 porsi per hari.
Program MBG diharapkan dapat meningkatkan asupan gizi pelajar di Bangka Tengah serta mendukung upaya pemerintah dalam menurunkan angka stunting di daerah.
