Pada sisi lain, Angkatan Laut Selandia Baru juga menghadirkan kapal perangnya, fregat kelas ANZAC, HMNZS Te Kaha (FF-77), yang menambatkan talinya di dermaga peti kemas Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Kunjungan Martin ke Supandi
juga berarti kunjungan kehormatan dia sebelum melakukan kunjungan serupa
kepada Panglima TNI, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, dan Menteri
Pertahanan, Jenderal TNI (Purnawirawan) Ryamizard Ryacudu.
Sejumlah
pimpinan puncak TNI AL juga hadir menerima kunjungan kehormatan itu, di
antaranya Wakil Kepala Staf TNI AL, Laksamana Madya TNI
Taufiqoerrahman, dan seluruh asisten kepala staf TNI AL.
Akhir dari kunjungan HMNZS Te Kaha (FF-77) adalah latihan bersama dengan TNI AL sebelum kapal perang berukuran panjang 118 meter itu mengarahkan haluan ke Filipina.