Ciamis, Jawa Barat (Antara Babel) - Presiden Joko Widodo berbicara
mengenai pentingnya persatuan saat mengunjungi Pondok Pesantren
Darussalam dan Pondok Pesantren Miftahul Ulum di Ciamis.
"Indonesia ini sangat beragam. Ini adalah takdir Allah, hukum Allah
yang diberikan kepada kita bangsa Indonesia. Dan itu juga merupakan
anugerah dari Allah kepada kita dengan penduduk yang sangat beragam,
beda suku, beda agama, beda bahasa, lokal dan hidup tersebar di 17.000
pulau," katanya saat menyampaikan sambutan di Pondok Pesantren
Darussalam di Desa Dewasari, Sabtu.
Di Pondok Pesantren Miftahul
Ulum, Presiden Jokowi juga menjelaskan bahwa peraturan di Indonesia
jelas melarang kegiatan atau gerakan PKI dan meminta masyarakat tidak
terprovokasi isu bangkitnya PKI.
"Kalau saya ditanya begitu, ya dicek saja. Jangan kita membuat fitnah ke sesama muslim, jangan," katanya.
Selain
itu dia menjelaskan potensi kerja sama investasi dengan negara-negara
muslim di jazirah Arab. Presiden menyampaikan bahwa Emir Uni Emirat Arab
dan Emir Qatar akan berkunjung ke Indonesia.
Usai mengunjungi
pondok pesantren, Presiden akan menyaksikan pembagian Pemberian Makanan
Tambahan dan bantuan Program Keluarga Harapan di Pendopo Kabupaten
Ciamis. Presiden dijadwalkan kembali ke Jakarta pada Sabtu sore.
Presiden Bicara Soal Persatuan di Pesantren Ciamis
Sabtu, 10 Juni 2017 19:54 WIB