Jakarta (Antara Babel) - Pemerintah Australia Selatan akan
meluncurkan teknologi yang memungkinkan surat izin mengemudi (SIM)
berubah menjadi bentuk digital mulai Oktober 2017.
Tersedia
bagi siapa saja di Australia Selatan dengan izin belajar mengemudi,
lisensi kendaraan sementara, lisensi penuh, atau lisensi kendaraan
berat, fitur baru tersebut opsional dan bisa diakses melalui aplikasi
smartphone mySA GOV.
Sidik jari, proteksi PIN dan barcode yang melakukan refresh setiap 30 detik, merupakan beberapa pengamanan yang digunakan untuk menangkal lisensi palsu, menurut warta Car Advice.
Strategi
ini telah diterapkan untuk beberapa izin lainnya di Australia Selatan,
termasuk kartu bukti usia, lisensi kapal dan registrasi kendaraan.
Berkat tampilan lisensi secara real-time,
izin yang telah kadaluarsa atau ditangguhkan akan muncul pada salah
satu bagian untuk menunjukkan statusnya berupa warna oranye atau merah,
dan barcode tidak akan muncul sehingga tidak bisa divalidasi.
Ada
juga fitur "goyangkan untuk bergerak" yang membantu mengidentifikasi
bahwa lisensi yang ditunjukkan bukan foto atau tangkapan layar (screenshot).
Untuk
menggunakan lisensi digital, pengguna harus mendaftar ke akun MySA GOV
dan memverifikasi identitas mereka sebelum strategi baru ini mulai
berlaku bulan depan.
Pengumuman tersebut
menyusul langkah serupa oleh Transport for New South Wales (NSW), yang
baru-baru ini mengumumkan uji lisensi digital untuk penduduk Dubbo mulai
November, dengan seluruh negara bagian berencana menggunakan terobosan
baru itu pada 2019.