Raja Ampat (Antaranews Babel) - Presiden Joko Widodo mengatakan peringatan Hari Ibu Nasional juga memperingati Hari Mama-mama Papua.
"Karena mama-mama Papua perempuan Indonesia, karena Papua
Indonesia," kata Presiden dalam pidato peringatan Hari Ibu Nasional yang
diselenggarakan di Pantai Waisai Torang Cinta Raja Ampat, Papua Barat,
Jumat.
Jokowi dalam kesempatan ini juga mengucapkan selamat "Hari Ibu
Nasional yang ke-89 tahun 2017 ini yang mengambil tema: "Perempuan
Berdaya Indonesia Jaya".
"Jadilah Ibu Bangsa Wahai Perempuan Indonesia. Selamat Hari Ibu," kata Presiden.
Jokowi mengatakan bahwa perayaan Hari Ibu di Indonesia adalah yang
sangat istinewa karena perayaan penting bagi perempuan Indonesia dan
bagi negara dan bangsa.
"Karena perempuan Indonesia turut bekerja dalam kemerdekaan
Indonesia. Perempuan Indonesia harus semakin berdaya. Untuk itu saya
menyambut baik tema Hari Ibu ini, Perempuan Berdaya, Indonesia Jaya,"
katanya.
Dalam kesempatan ini, Presiden mengatakan Kabinet Kerja telah
memberikan porsi besar kepada perempuan dengan menempatkan sembilan
menteri wanita.
"Jadi di Kabinet Kerja, sekarang ini ada sembilan menteri perempuan
dan Indonesia adalah salah satu negara di dunia dengan menteri
perempuan terbanyak," ungkapnya.
Presiden juga menyebutkan keberhasilan di bidang pembangunan
manusia dan budaya yang dipimpin oleh Puan Maharani, serta keberhasilan
di bidang diplomasi karena menterinya perempuan Retno Lp Marsudi.
"Lalu di bidang keuangan Sri Mulyani, lalu di bidang kelautan dan
perikanan menterinya serem ini, yaitu Ibu Susi Pudjiastuti," kata
Presiden.
Sedangkan menteri yang berhasil menekan, mengurangi kebakaran hutan
di Indonesia Siti Nurbaya Bakar, di bidang BUMN menterinya Rini
Soemarno, bidang Kesehatan juga ada ibu Nila F Moeloek, lalu di bidang
sosial ada Ibu Khofifah Indar Parawansa.
"Lalu ada menteri PPPA dari Papua yaitu Mama Yo, Prof Yohana Yembise dari Papua," katanya.
Jokowi: Hari Ibu juga Hari Mama-mama Papua
Jumat, 22 Desember 2017 11:40 WIB
Karena mama-mama Papua perempuan Indonesia, karena Papua Indonesia,