Koba, Babel (Antaranews Babel) - Bupati Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Ibnu Saleh meminta para petani lada di daerah ini terus berinovasi dalam menerapkan pola tanam komoditas unggulan itu.
"Petani lada harus belajar dan punya ilmu tentang pola menanam lada dengan baik dan terus berinovasi untuk meningkatkan produksi," kata Ibnu Saleh, di Koba, Rabu.
Ibnu meminta petani lada di daerahnya bisa belajar dan tidak malu mencontoh petani lada lainnya yang sudah berhasil dan sukses meningkatkan produksi lada.
"Tidak masalah dimulai dari yang sederhana namun bisa menghasilkan yang luar biasa, terapkan ilmu yang sudah diberikan para penyuluh lapangan dan terus berupaya keluar dari kebiasaan lama dengan cara bertanam tradisional," katanya lagi.
Ia mengatakan, dalam beberapa tahun terakhir luas tanaman lada masyarakat di Bangka Tengah terus bertambah, dan saat ini tercatat sudah mencapai satu juta batang ytersebar pada seluruh kecamatan baik dikelola perorangan maupun kelompok.
"Ini menunjukkan bahwa tanaman lada masih bisa diandalkan untuk menambah pendapatan masyarakat kendati saat ini harga lada cenderung menurun, namun tidak melemahkan semangat petani untuk menanam lada," katanya lagi.
Ibnu Saleh menyayangkan saat ini rata-rata produksi lada petani baru 0,65 ons per batang, jauh dari target yang diinginkan yaitu mencapai minimal satu kilogram per batang.
"Memang ada sebagian petani yang produksi ladanya mencapai tujuh kilogram per batang, namun tidak banyak. Makanya saya minta petani yang produksi ladanya masih sedikit bisa belajar kepada petani yang sudah sukses," katanya pula.
Bupati Bangka Tengah minta petani lada berinovasi
Rabu, 9 Mei 2018 22:22 WIB