Moskow (ANTARA) - Seorang anggota senior parlemen Rusia pada Kamis menuduh Amerika Serikat mencampuri pemilihan di Moskow bulan depan dengan mengatur berbagai kegiatan, yang ia sebut sebagai provokasi di ibu kota Rusia itu, lapor kantor berita RIA.

Anggota parlemen tersebut, Andrei Klimov, mengatakan bahwa serangkaian protes dalam beberapa pekan belakangan ini di Moskow memperlihatkan ada tanda-tanda "campur tangan asing", lapor RIA.

"Kami katakan sebelumnya bahwa Amerika Serikat dan para pendukungnya akan berusaha memanfaatkan pemilihan legislatif Kota Moskow untuk mengatur provokasi dan upaya untuk memengaruhi. Sayangnya, dugaan kami ini ... sudah dibenarkan," katanya seperti dikutip media.

Sumber: Reuters

Baca juga: Hampir 100 demonstran oposisi diamankan kepolisian Rusia

Baca juga: Polisi Rusia tahan sedikitnya 57 orang dalam protes di Moskow

Penerjemah: Tia Mutiasari
Editor: Gusti Nur Cahya Aryani
Copyright © ANTARA 2019