Sidoarjo (ANTARA) - Dirjen Hortikultura, Kementerian Pertanian, Prihasto Setyanto meninjau pasokan bibit bawang putih yang disimpan di gudang milik Puspa Agro, di Sidoarjo, Jawa Timur menyusul saat ini perusahaan itu berupaya mendukung swasembada bawang putih dan mengikis ketergantungan impor.

"Kalau bibitnya bagus kualitasnya, budi dayanya Insya Allah juga bagus. Karena itu, tolong masalah kualitas bibit terus dipantau dari waktu ke waktu," katanya di Sidoarjo, Kamis.

Pria asal Sumenep ini juga meneliti isi beberapa karung bawang putih. Bahkan, dirinya sempat mengambil beberapa biji bibit bawang putih, lalu mengupasnya untuk menguji kualitasnya.

Dirut PT Puspa Agro, Abdullah Muchibuddin, mengatakan, manajemen PT Puspa Agro mulai menunjukkan kontribusinya dalam mendukung upaya pemerintah Provinsi Jatim untuk swasembada bawang putih, yang pada gilirannya mengikis ketergantungan impor komoditas itu secara nasional.

"Kontribusi konkret itu dibuktikan dengan pengadaan bibit atau benih bawang putih, yang hingga akhir tahun 2019 ini diproyeksi mencapai 780 ton," katanya.

Ia menjelaskan, kesiapan Puspa Agro mendukung program swasembada bawang putih ini menarik perhatian, dimana terhitung sejak awal Mei lalu, Puspa Agro kini memiliki stok sekitar 180 ton benih bawang putih jenis lumbu hijau.

"Stok sebanyak itu disimpan di ruang pendingin di zona cold storage di kawasan Puspa Agro," ujarnya.

Jumlah stok bibit bawang putih itu, kata dia, akan terus bertambah sesuai dengan budi daya di lahan yang dikembangkan.

"Proses pengadaan bibit bawang putih dilakukan melalui kerja sama dengan para petani di Jatim yang terhimpun dalam Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan)," katanya.

Ia menjelaskan, pihaknya akan terus mengembangkan produksi bibit bawang putih ini.

"Selain membantu para petani untuk melakukan budi daya, ke depan diharapkan memberikan kontribusi lebih optimal dalam upaya swasembada bawang putih di Jatim," katanya.


Baca juga: Dirjen Kementan paparkan penyebab CSA lakukan suap impor bawang putih
Baca juga: Dirjen Hortikultura ungkap soal penggeledahan kantor oleh KPK
Baca juga: Wakil Ketua DPR: Banyak masalah dalam impor

Pewarta: Indra Setiawan
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2019