Parapat, Sumut (ANTARA News) - Setelah menyaksikan sederetan pagelaran seni dan budaya pada puncak acara dan penutupan Pesta Danau Toba 2008, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melantunkan lagu Batak berjudul "nasonang do hitana dua". Pada saat Presiden melantunkan bait pertama lagu itu, ribuan anggota masyarakat yang memadati Lapangan Pagoda, Parapat, Sumut, Jumat malam langsung memberikan sambutan berupa tepuk tangan. Tidak itu saja, sejumlah menteri yang mengikuti menghadiri acara itu juga ikut bernyanyi bersama Presiden dan Ibu Ani Yudhoyono dengan artis ibukota berdarah Batak Joy Tobing. Ribuan anggota masyarakat baik yang berada di dalam maupun luar lapangan secara spontan mengikuti iringan musik dan bersama-sama menyanyikan lagu batak yang artinya dalam bahasa Indonesia yakni diantara kita berdua senang. Selain acara hiburan pada puncak acara Pesta Danau Toba itu juga diisi dengan lahirnya rekor baru dari Museum Rekor Indonesia (MURI) terhadap ulos (kain khas batak, red) terpanjang di Indonesia dan dunia dengan panjang 55 meter dan lebar 84 centimeter. Ulos terpanjang itu dibuat oleh wanita batak yang bernama Monang bru Sibarani warga Desa Huta Na Gundang Pitu Batu, Kecamatan Silaen, Kabupaten Toba Samosir selama 750 jam atau 2,5 bulan. Dalam kesempatan itu, Jaya Suprana, menyerahkan langsung piagam MURI kepada Gubernur Sumatera Utara H Syamsul Arifin dan pria berkaca mata itu menilai Syamsul Arifin sebagai kepala daerah terlucu yang pernah ditemuinya.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008