Kairo (ANTARA) - Liga Arab pada Senin menolak secara resmi keputusan AS untuk tidak lagi menganggap permukiman di wilayah yang diduduki-Israel ilegal, mengatakan langkah tersebut menjadi ancaman bagi perdamaian dan pelanggaran besar terhadap hukum internasional.

Baca juga: Liga Arab kutuk keputusan Amerika Serikat tutup kantor PLO di Washington

Dalam pertemuan sidang khusus di Kairo, Liga Arab menyebutkan pihaknya menganggap sikap AS secara hukum batal dan tidak berlaku serta menunjukkan "penghinaan yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap sistem internasional," menurut Kantor Berita Mesir, MENA.

Baca juga: Liga Arab: AS ingin hapus isu pengungsi Palestina

Pengumuman 18 November oleh Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo membalikkan pendirian yang diambil di bawah Presiden Jimmy Carter pada 1978. Para pemimpin Arab dan Palestina mengeritik langkah pemerintahan Trump sebagai yang terbaru dalam suksesi gagasan pro Israel yang merusak upaya perdamaian.

Baca juga: Pemimpin Liga Arab cela keputusan AS hentikan bantuan buat UNRWA

"Atas dasar apa warga Palestina berunding dengan Israel jika pendudukan tidak ada?" kata Sekretaris Jenderal Liga Arab Ahmed Aboul Gheit pada Senin.

Sumber: Reuters

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Mohamad Anthoni
Copyright © ANTARA 2019