Makassar (ANTARA) - Sebanyak 1.440 wisatawan mancanegara (wisman) berkunjung ke Makassar pada Oktober 2019 atau lebih sedikit dibanding bulan sebelumnya, yakni 1.517 orang.

"Ada penurunan sekitar 77 orang. Kalau kita persentasekan itu sekitar 5,08 persen penurunannya," ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel Yos Rusdiansyah di Makassar, Senin.

Ia mengatakan, 1.440 turis asing itu masuk melalui pintu pelabuhan maupun bandar udara (bandara).

Fluktuasi atau naik turunnya jumlah kunjungan banyak dipengaruhi oleh beberapa faktor. Diantaranya liburan, kegiatan maupun lainnya yang dapat mempengaruhi kunjungan ke Sulawesi Selatan (Sulsel).

"Turis-turis asing itu selalu memperhatikan musim kalau ingin berwisata ke luar negeri," katanya.

Mereka memang mempersiapkan jauh-jauh hari. "Salah satu yang dipersiapkan itu berlibur di akhir tahun," katanya.

Baca juga: Nilai tukar petani naik 0,25 persen pada November 2019
Baca juga: BPS: Pada Oktober, nilai tukar petani Sulsel naik 0,31 persen


Berdasarkan data dari BPS, terdapat sepuluh negara yang menyumbang pelancong terbesar selama Oktober 2019, yakni Malaysia, Amerika Serikat, Jerman, Singapura dan Prancis. Kemudian, Belanda, Inggris, China, Swis dan Thailand.

"Turis yang banyak berkunjung dari Benua Asia, khususnya Asia Tenggara. Kemudian dari Amerika dan Benua Eropa," katanya.

Secara tahunan atau "year on year" (yoy) jumlah kunjungan wisman Oktober 2019 juga cukup baik dengan peningkatan sebesar 21,31 persen atau sebanyak 1.187 kunjungan pada Oktober 2018.
Baca juga: Kunjungan wisman ke Sulsel naik 5,72 persen berkat musim liburan
Baca juga: 1.986 turis asing berkunjung ke Makassar

Pewarta: Muh. Hasanuddin
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2019