Jakarta (ANTARA) - Apple Inc saat di pengadilan menyatakan kekhawatirannya karena mantan pegawaai yang terlibat kasus pencurian rahasia dagang, akan kabur ke China.

Dua mantan pegawai Apple, Xiaolang Zhang dan Jizhong Chen, dituduh mencuri rahasia dagang perusahaan tersebut. Mereka ditangkap dalam perjalanan ke bandara ketika akan pergi ke China, demikian kutipan Reuters.

Kedua tersangka terus dipantau setelah bebas dengan jaminan. Jaksa penuntut di Pengadilan Distrik di Northern District, California berpendapat Zhang dan Chen harus diawasi karena sebelumnya berniat kabur.

Pengacara Zhang dan Chen menyatakan mereka pergi ke China untuk mengunjungi keluarga dan tidak memiliki rekam jejak melanggar aturan saat masa percobaan.

Asisten pengacara negara, Marissa Harris berpendapat jika Zhang dan Chen pergi ke China, akan sulit, bahkan mustahil, petugas federal dapat mengekstradisi keduanya untuk diadili.

Harris membaca pernyataan Apple kepada Hakim Distrik, Edward J Davila saat sidang di San Jose, California.

"Hak inteletual properti merupakan inti inovasi dan pertumbuhan kami," kata Apple.

Apple menilai penting bagi terdakwa untuk menghadiri sidang untuk memastikan fakta dan khawatir kedua mantan pegawai mereka tidak mendapat kesempatan untuk mengetahuinya.

Baca juga: Wall Street jatuh terseret penurunan saham Apple, pasar "wait & see"

Baca juga: Apple Card dituduh berlakukan diskriminasi gender

Baca juga: Desainer iPhone Jony Ive dikabarkan tinggalkan Apple

Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2019