Jakarta (ANTARA) - Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) melalui unit usahanya koperasi Amphuri Bangkit Melayani memperkenalkan Aisyah sebagai aplikasi digital perjalanan umrah bagi masyarakat.

"Kini, mimpi adanya platform yang dimiliki dan dikelola oleh pelaku industri travel umrah haji itu jadi kenyataan, bahkan bukan sekedar platform tapi ekosistem digital pertama di Indonesia," kata Ketua Koperasi ABM Amaluddin Wahab pada acara pra peluncuran Aisyah Ekosistem Digital di Jakarta, Kamis.

Amal mengatakan Ekosistem Digital Aisyah merupakan format multiplatform yang terpadu. Platform pendahulu Aisyah B2B, kata dia, berfungsi sebagai ruang dagang bagi penyedia produk dan jasa yang dipesan oleh agen.

"Dan pada hari ini, kami memperkenalkan platform kedua, yakni Aisyah B2C bagi calon jamaah, sebagai ruang dagang paket umrah yang ditawarkan oleh agen," kata dia.

Baca juga: Izin travel umrah tak bersertifikat dicabut Kemenag didukung asosiasi

Baca juga: Amphuri edukasi masyarakat melalui pameran AITE 2019

Baca juga: AMPHURI-Citilink buka rute penerbangan haji Semarang-Jeddah


Dia mengatakan aplikasi Aisyah memudahkan kendali kualitas layanan perjalanan umrah bagi jamaah.

"Agen maupun calon jamaah dapat mengakses Aisyah melalui aplikasi web dan mobile," katanya.

Amal mengatakan terdapat lima keunggulan bagi mitra bisnis Aisyah, diantaranya aplikasi itu seiring dengan program pemerintah Indonesia dan Arab Saudi dalam digitalisasi layanan.

Bagi agen, kata dia, Aisyah membantu pengadaan produk dan jasa secara waktu nyata langsung ke mitra bisnis terpercaya di Indonesia dan di Saudi.

Untuk pemasok (supplier), lanjut dia, Aisyah membantu penjualan produk dan jasa langsung atau ke hampir 500 agen resmi berlisensi Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) anggota Amphuri beserta jaringannya.

Dari sisi perbankan, Amal mengatakan Aisyah membantu menekan risiko transaksi non tunai untuk nasabah korporasi dan individual secara aman, syariah dan amanah.

Terakhir, kata dia, jamaah akan mendapatkan jaminan kepastian keberangkatan ibadah umrah sejak jauh hari.*

Baca juga: Amphuri juga keberatan atas regulasi rekam biometrik

Baca juga: Legislator diminta revisi UU Penyelenggaraan Haji

Baca juga: Amphuri imbau masyarakat berhati-hati pilih penyelenggara umrah

Pewarta: Anom Prihantoro
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020