Jakarta (ANTARA) - PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) atau Pelindo 1 bersinergi dengan Polda Sumatera Utara memberikan bantuan berupa 5 ton beras kepada masyarakat yang terdampak wabah virus Corona (COVID-19) seperti tukang ojek, penarik becak dan pedagang kecil.

“Pelindo 1 bekerja sama dengan Polda Sumatera Utara menyalurkan bantuan bagi masyarakat yang membutuhkan, terutama yang terkena dampak ekonomi secara langsung dari pandemi COVID-19,” kata VP Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Pelindo 1, Fatimah Zuhra, dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Kamis.

Bantuan beras selanjutnya dikemas dalam 500 paket masing-masing Rp10 kilogram untuk dibagikan kepada warga yang membutuhkan.

Baca juga: Sembilan kapal pesiar batal ke Lombok karena COVID-19

Ia menjelaskan, bantuan ini menjadi salah satu wujud komitmen Pelindo 1 untuk terus mendukung pemerintahan dalam menghadapi pandemi yang saat ini penyebarannya semakin meluas.

Selain beras, Pelindo 1 juga memberian bantuan sembako lainnya, alat pelindung diri (APD) dan alat kesehatan bagi petugas medis dan masyarakat.

Sementara itu, Humas Pelindo 1, Fiona Sari Utami menambahkan sebelumnya, perusahaan telah membagikan 200 paket sembako bagi tukang becak dan ojek di Belawan.

Melakukan penyemprotan disenfektan di sejumlah area publik seperti Puskesmas, tempat ibadah, sekolah, dan kantor layanan publik, membagikan masker dan hand sanitizer kepada masyarakat dan membagikan vitamin.

Baca juga: Pelindo segera selesaikan fasilitas pelabuhan Gili Mas Lombok Barat

Sesuai anjuran pemerintah, masyarakat agar lebih banyak beraktivitas di rumah agar memutus mata rantai penyebaran virus COVID-19.

“Pasti masyarakat yang terdampak secara ekonomi sehingga harus beraktivitas seperti biasa di luar rumah seperti tukang ojek, tukang bejak, pedagang, tapi harus tetap menjaga jarak. Semoga bantuan dari Pelindo 1 ini dapat membantu mereka yang rentan ini,” ujarnya.

Pewarta: Royke Sinaga
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2020