Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Pusat telah melakukan penyemprotan disinfektan atau disinfeksi di 407 titik baik di jalanan umum maupun fasilitas umum seperti sekolah dan rumah-rumah warga.

"Sampai sekarang masih berlanjut. Tapi setiap hari di Jakarta Pusat setidaknya di per kecamatan penyemprotan dilakukan di jalan protokol," kata Kepala Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Pusat, Asril saat dihubungi, Selasa.

Sebanyak 407 titik itu berasal dari data penyemprotan periode Maret hingga 27 April 2020, dengan masing-masing penyemprotan di pada Maret sebanyak 229 titik. Sedangkan hingga Senin (27/4) sebanyak 178 titik.

Terjadi perubahan permintaan dari tiap kecamatan yang pada Maret penyemprotan diminta paling banyak untuk bangunan serta fasilitas umum, pada April ini permintaan beralih agar lebih banyak dilakukan di jalan umum.

Baca juga: PMI lakukan penyemprotan disinfektan ke lokasi terdampak banjir JakpusBaca juga: Penyemprotan disinfektan oleh PMI Jaksel jangkau 824 titik

Jalan-jalan di Kecamatan Gambir pada April 2020 mendapatkan penyemprotan disinfektan paling sering, yaitu sebanyak 45 titik. Disusul oleh Kecamatan Senen sebanyak 33 titik serta Kecamatan Kemayoran sebanyak 25 titik.

Sedangkan untuk penyemprotan disinfektan yang dilakukan oleh Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat untuk bangunan ataupun fasilitas umum pada bulan ini paling banyak dilakukan di Kecamatan Tanah Abang dengan total 26 titik bangunan.

Layanan penyemprotan disinfektan yang dilakukan oleh Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Pusat dapat diajukan oleh Lurah atau pun Camat yang ada di wilayah Jakarta Pusat.

Penyemprotan disinfektan dilakukan untuk mengurangi potensi penyebaran COVID-19 karena kandungan disinfektan dapat membunuh virus dan bakteri yang menempel di benda mati.

Selain melakukan penyemprotan disinfektan, untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat sejak Minggu (26/4) rutin melakukan sosialisasi dengan materi pencegahan COVID-19 dan penanggulangan kebakaran menggunakan motor secara berkeliling di masa Ramadhan 1441 H.

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020