tambahan tiga kasus positif COVID-19 di Kota Bogor adalah satu kasus yang sebelumnya pasien dalam pengawasan (PDP)
Bogor (ANTARA) - Kasus positif COVID-19 di Kota Bogor bertambah tiga kasus menjadi 91 kasus pada Minggu hari ini, sedangkan kasus positif COVID-19 yang dinyatakan sembuh bertambah dua kasus menjadi 13 kasus.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, Sri Nowo Retno, sebagai Juru Bicara Pemerintah Kota Bogor untuk Siaga Corona, mengatakan hal itu melalui pernyataan tertulisnya, di Kota Bogor, MInggu.

Menurut Retno, panggilan Sri Nowo Retno, tambahan tiga kasus positif COVID-19 di Kota Bogor adalah satu kasus yang sebelumnya pasien dalam pengawasan (PDP) dan setelah hasil swab testnya keluar ternyata positif COVID-19, serta dua kasus baru positif COVID-19.

Sedangkan, dua kasus poisitif COVID-19 yang sebelumnya dalam perawatan di rumah sakit, dinyatakan sembuh, sehingga jumlah kasus sembuh seluruhnya menjadi 13 kasus. Kasus positif COVID-19 yang masih dalam perawatan di rumah sakit di Kota Bogor seluruhnya ada 64 kasus.

Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) di Kota Bogor pada Minggu hari ini tambah satu pasien menjadi 195 pasien, serta pasien yang dinyatakan sembuh juga tambah satu pasien menjadi 62 pasien. "Sedangkan pasien meninggal dunia tetap 37 pasien, sehingga pasien dalam pengawasan juga tetap 96 pasien," katanya.

Baca juga: Pemkot Bogor bagikan BLT ke warga terdampak COVID-19 di kelurahan

Baca juga: Pengendara mobil di Bogor ngamuk enggan istrinya duduk di belakang

Baca juga: Kasus positif COVID-19 sembuh di Kota Bogor tambah satu


Menurut Retno, dari 37 pasien yang meninggal dunia dalam status PDP, saat ini hanya enam pasien yang masih menunggu hasil swab testnya
yang belum terbit.

Warga Kota Bogor berkategori orang dalam pemantauan (ODP) sampai Minggu hari ini tercatat sebanyak 1.107 orang. Dari jumlah tersebut dinyatakan selesai pemantauan atau sebanyak 978 orang, sehingga dalam pemantauan ada 129 orang.

Sedangkan, warga Kota Bogor yang masuk kategori orang tanpa gejala (OTG) ada sebanyak 179 orang. Dari jumlah tersebut, 97 orang dinyatakan selesai dan 97 orang dalam pemantauan.

Sementara itu, data pada Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat dalam aplikasi PIKOBAR, hingga Minggu, 3 Mei 2020, pukul 15:13 WIB, menyebutkan, total kasus positif COVID-19 ada 1.043 kasus.

Dari jumlah tersebut, kasus positif COVID-19 meninggal dunia sebanyak 84 kasus, sembuh 147 kasus, serta 812 kasus positif lainnya masih dalam perawatan di rumah sakit.

Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP), jumlah keseluruhan hingga Senin hari ini ada 5.130 pasien, dan dari jumlah tersebut 3.033 pasien dinyatakan sudah selesai pengawasan, serta 2.097 pasien masih dalam pengawasan.

Warga Jawa Barat berstatus orang dalam pemantauan (ODP) ada sebanyak 42.308 orang, dan dari jumlah tersebut sebanyak 33.592 orang dinyatakan selesai pemantauan, sehingga dalam pemantauan ada 8.718 orang.




 

Pewarta: Riza Harahap
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020