Jakarta (ANTARA) - Xiaomi dilaporkan akan meluncurkan smartphone gaming, Black Shark 3 dan versi yang disempurnakan -- Black Shark 3 Pro, di Eropa pada Mei, setelah dirilis di China pada Februari.

Dikutip dari Phone Arena, Senin, ponsel Black Shark terbaru tersebut bukan hanya perangkat gaming yang kuat, tetapi juga dikemas dengan dukungan 5G, yang membuatnya cocok untuk banyak pasar Eropa.

Selain itu, perangkat tersebut juga lebih terjangkau dibandingkan dengan flagship lainnya, meskipun menawarkan perangkat keras yang sama.

Baca juga: Asus percaya diri ROG Phone II bukan pesaing Xiaomi Black Shark

Baca juga: Black Shark 2 Pro kini hadir dalam gradasi ungu


Kedua ponsel Black Shark 3 ditenagai oleh prosesor Qualcomm Snapdragon 865, ditambah dengan RAM 8GB dan ruang penyimpanan 128GB. Selain itu, perangkat tersebut juga dibekali fitur pengaturan tiga kamera dengan kamera utama 64MP, kamera sudut lebar 13MP dan kamera berkedalaman 5MP.

Perbedaan antara dua smartphone gaming tersebut terletak pada ukuran layar dan kapasitas baterai. Black Shark 3 menawarkan layar 6,7 inci dengan resolusi 1080+ dan baterai 4.720mAh, sementara Black Shark 3 versi Pro hadir dengan layar 7,1 inci dengan resolusi 1440p dan baterai yang sedikit lebih besar, 5.000mAh.

Harga untuk pasar Eropa belum tersedia, namun Black Shark 3 dijual di China dengan harga sekitar Rp7,2 juta, sedangkan versi Pro dibanderol dengan harga sekitar Rp9,7 juta. Namun, harga di Eropa diperkirakan akan sedikit lebih tinggi.

Baca juga: Kemarin, Black Shark 2 Pro meluncur hingga Red Velvet beri kejutan

Baca juga: Black Shark 3 akan jadi ponsel pertama dengan RAM 16GB

Penerjemah: Arindra Meodia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020