Yogyakarta (ANTARA News) - Pengalihan perjalanan kereta api (KA) jalur utara ke selatan akibat anjloknya gerbong KA Argo Bromo Anggrek di dekat Stasiun Plabuhan, Batang, Jawa Tengah, Minggu tidak mengganggu jadwal perjalanan kereta api lainnya.

"Pengalihan perjalanan KA jalur utara (Semarang) ke jalur selatan tidak mengganggu jadwal perjalanan KA jalur selatan, dan keberangkatan kereta tetap sesuai jadwal," kata Kepala Humas PT KA Daop VI Yogyakarta Eko Budianto di Yogyakarta, Minggu.

Menurut dia, perjalanan KA yang dialihkan dari jalur utara ke selatan di antaranya KA Sindoro jurusan Semarang-Jakarta, KA Fajar Utama jurusan Semarang-Jakarta.

"Pengalihan perjalanan KA dimulai dari Stasiun Blumbung, Kedungjati, Gundi, Solobalapan, Yogyakarta dan Purwokerto," katanya.

Ia mengatakan adanya pengalihan perjalanan KA jalur utara ke selatan itu hanya berpengaruh pada jam kedatangan yang mundur sekitar satu jam di masing-masing stasiun.

"Karena dari jalur utara dialihkan ke jalur selatan, maka kedatangan kereta api di stasiun tujuan akan molor sekitar dua jam," katanya.

Eko mengatakan pada masa liburan sekolah saat ini jumlah penumpang kereta api di wilayah daerah operasional (Daop) VI Yogyakarta melonjak tinggi.

Dalam satu bulan terakhir jumlah penumpang KA di wilayah Daops VI sebanyak 200.000 orang, sementara pada hari-hari biasa hanya sekitar 160.000 penumpang per hari.

"Peningkatan jumlah penumpang di semua kelas kereta api pada masa liburan sekolah tahun ini antara 30 hingga 50 persen dibanding hari-hari biasa," katanya.(*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009