Lima berita politik pada Rabu (6/5) yang masih menarik dibaca dan menjadi perhatian publik
Jakarta (ANTARA) - Lima berita politik pada Rabu (6/5) yang masih menarik untuk dibaca dan menjadi perhatian publik, mulai dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Boy Rafli Amar sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) hingga Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) beri catatan soal Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Penundaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020.

1. Presiden Jokowi lantik Boy Rafli sebagai Kepala BNPT

Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo melantik Inspektur Jenderal (Irjen) Pol Boy Rafli Amar sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

Selengkapnya di sini

2. Ketua MPR dorong pemerintah lakukan lima upaya atasi COVID-19

Jakarta (ANTARA) - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mendorong pemerintah agar melakukan lima upaya mengatasi pandemi COVID-19 tanpa menimbulkan kepanikan di masyarakat.

Selengkapnya di sini

3. Presiden Jokowi: Pemerintah siap diawasi masyarakat saat tangani COVID

Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo menegaskan pemerintah siap diawasi oleh lembaga maupun seluruh masyarakat Indonesia terkait berbagai langkah dalam penanganan COVID-19.

Selengkapnya di sini

4. Bawaslu berikan tiga catatan penting untuk Perppu Penundaan Pilkada

Jakarta (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilu RI memberikan tiga catatan penting untuk Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Penundaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020 yang baru saja diterbitkan pada 4 Mei.

Selengkapnya di sini

5. Gubernur Sultra: Kedatangan 500 TKA bukan ditolak tetapi ditunda

Kendari (ANTARA) - Gubernur Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Ali Mazi menyampaikan bahwa pihaknya tidak menolak namun meminta menunda rencana kedatangan 500 orang tenaga kerja asing (TKA) yang akan bekerja di perusahaan tambang PT VDNI di Morosi, Kabupaten Konawe.

Selengkapnya di sini

Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2020