selain sulit didapat, harga gula di pasaran berada di atas harga eceran tertinggi (HET) yang sudah ditetapkan pemerintah
Surabaya (ANTARA) - PT Perkebunan Nusantara XI menggelar pasar murah gula kristal putih di seluruh pabrik wilayah kerja perusahaan itu yang tersebar di Jawa Timur, untuk membantu masyarakat memperoleh gula yang sulit didapat, terutama jelang hari raya keagamaan dan membantu stabilisasi harga.

Humas PTPN XI Brilliant Johan A di Surabaya, Rabu, mengatakan pasar murah digelar selama sepekan ini dan serentak, di Kantor Pusat Surabaya dan seluruh pabrik gula wilayah kerja PTPN XI yang berada di Kabupaten Madiun, Ngawi, Magetan, Pasuruan, Probolinggo, Bondowoso, Situbondo, Jember serta Kabupaten Lumajang.

"Seperti diketahui bersama, selain sulit didapat, harga gula di pasaran berada di atas harga eceran tertinggi (HET) yang sudah ditetapkan pemerintah," katanya.

Ia mengatakan saat ini kebutuhan gula kristal putih untuk konsumsi langsung secara nasional sekitar 3 juta ton, sedangkan produksi gula kristal putih nasional sekitar 2,1 juta ton.

Akibatnya, kata dia, ada selisih kurang (defisit) supply dan demand yang menyebabkan gula jarang didapat di pasaran dan harga naik melebihi HET.

"Oleh karena itu, dalam pasar murah gula ini kami salurkan sebanyak total 75 ton gula dan dijual dengan harga Rp12.500/kilogramnya," katanya.

Teknis pelaksanaan penjualan, kata Brilliant, wajib memenuhi protokol pencegahan COVID-19 di antaranya menjaga jarak hingga menggunakan masker.

"Selain penjualan langsung kepada masyarakat, PTPN XI berkoordinasi dengan aparat setempat dalam pelaksanaannya. Sehingga diharapkan lebih tepat sasaran dan menghindari kerumunan masa," katanya.

Baca juga: Gelar operasi pasar di DKI Jakarta, Mentan: Jangan beli berlebihan
Baca juga: Jamin kebutuhan pokok, Pemprov Jatim siapkan pasar murah daring
Baca juga: Ramadhan, Pasar mitra tani Yogyakarta alami kenaikan permintaan pangan


Pewarta: A Malik Ibrahim
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2020