Kemenangan itu membuat Dortmund menempati posisi kedua klasemen dengan 63 poin atau tertinggal tujuh poin dari Bayern Muenchen yang memuncaki klasemen.
Jarak itu masih bisa dikejar mengingat musim masih menyisakan empat pertandingan jika hasil sisa laga memihak tim Lucien Favre.
Sementara itu, Hertha (38) tertahan pada urutan kesembilan dan tertinggal lima poin dari zona kualifikasi Eropa, demikian catatan laman Liga Jerman.
Baca juga: Bayern mulus tundukkan Leverkusen 4-2, selangkah lebih dekat juara
Baca juga: DFB tidak akan hukum pemain yang berikan penghormatan untuk Floyd
Pertandingan diawali aksi solidaritas untuk George Floyd, korban kekerasan rasial oleh polisi di Amerika Serikat, dengan seluruh skuat kedua tim berlutut memberi penghormatan.
Dortmund tampil mendominasi pertandingan sejak awal pertandingan tetapi peluang bagus pertama yang diperoleh berakhir melenceng ke sisi gawang dari tembakan Thorgan Hazard.
Enam menit awal babak kedua Hazard mengirim umpan tarik matang ke muka gawang, tapi penyelesaian Jadon Sancho meleset dari sasaran.
Pada menit ke-57 Dortmund akhirnya memecahkan kebuntuan ketika Can menyelesaikan kombinasi menawan antara Julian Brandt dan Sancho.
Pada menit-menit terakhir Sancho kembali membuang peluang menggandakan keunggulan Dortmund saat menerima umpan matang dari Raphael Guerreiro tapi penyelesaiannya dimentahkan oleh kiper Rune Jarstein.
Pekan depan, Dortmund akan bertandang ke markas Fortuna Duesseldorf pada Sabtu, ketika dalam laga lain Hertha menjamu Eintracht Frankfurt.
Baca juga: Sancho, Akanji didenda karena tak gunakan masker saat potong rambut
Baca juga: Leipzig diimbangi juru kunci, Mainz buat jarak aman degradasi
Susunan pemain:
Borussia Dortmund (3-4-2-1): Roman Buerki; Lukasz Piszczek, Emre Can, Manuel Akanji; Achraf Hakimi, Axel Witsel (Leonardo Balerdi), Thomas Delaney, Raphael Guerreiro (Marcel Schmelzer); Jadon Sancho, Thorgan Hazard (Mate Morey); Julian Brandt (Giovanni Reyna)
Pelatih: Lucien Favre
Hertha Berlin (4-2-3-1): Rune Jarstein; Peter Pekarik, Dedryck Boyata, Jordan Torunarigha, Maximilian Mittelstaadt; Marko Grujic (Arne Maier), Per Ciljan Skjelbred (Krzysztof Piatek); Dodi Lukebakio (Jessic Ngankam), Vladimir Darida, Javairo Dilrosun (Alexander Esswein/Lazar Samardzic); Vedad Ibisevic
Pelatih: Alexander Nouri (interim)
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2020
