Memasuki normal baru, tentunya layanan kami sudah bisa melakukan sub-spesialis, terutama untuk retina dan glokum. Dengan peralatan yang didatangkan hasil dari Program Badan Wakaf Indonesia dengan Bank Indonesia (BI)
Serang (ANTARA) - Rumah Sakit (RS) Mata Achmad Warda yang dikelola Badan Wakaf Indonesia (BWI) Serang, Provinsi Banten  siap untuk membuka layanan pusat retina (retina center) dengan menerapkan protokol kesehatan COVID-19 saat memasuki tatanan normal baru.

"Memasuki normal baru, tentunya layanan kami sudah bisa melakukan sub-spesialis, terutama untuk retina dan glokum. Dengan peralatan yang didatangkan hasil dari Program Badan Wakaf Indonesia dengan Bank Indonesia (BI)," kata Direktur RS Mata Achmad Wardi dr Badrus Sholeh di Serang, Jumat.
​​​​​​​
Badrus Sholeh dan manajemen Mata Achmad Warda sendiri pada Kamis (9/7/2020) melakukan audensi dengan Sekda Kabupaten Serang Tubagus Entus Mahmud Sachiri ​​​​​​​.

Ia mengatakan, pihaknya juga melayani pasien pengguna BPJS kesehatan serta masyarakat kurang mampu yang bekerja sama dengan Dompet Dhuafa.

"Jadi masyarakat yang tidak punya BPJS, khusus untuk pelayanan mata mereka akan didatangi petugas dari Dhompet Dhuafa secara grtais," katanya.

Selain itu, kata dia, dalam memberikan pelayanan terbaik terhadap pasien, pihaknya juga tetap mengutamakan penerapan protokol kesehatan sebagai upaya mencegah terjadinya penularan COVID-19.

"Masuk ke era normal baru kita melakukan beberapa pengaturan, jadi kita ada batasan pasien yang datang sehingga tidak boleh berkerumun, kita atur jarak. Dan pasien juga diwajibkan untuk memakai masker," katanya.

Ia menambahkan RS Mata Achmad Wardi-BWI sudah bekerja sama juga dengan mitra pembayaran, seperti asuransi Admedika, OWLEXA dan BPJS Kesehatan. Ada juga program dari LKC Dompet Dhuafa yang khusus melayani masyarakat yang tidak memiliki BPJS Kesehatan atau pun biaya untuk berobat.

"Alhamdulilah dari sekda mengapresiasi dengan adanya kegiatan ini, dan akan ditindaklanjuti untuk bisa memberikan kesehatan mata, terutama untuk retina dan glokum di Kabupaten Serang," katanya.

Sementara Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Serang Tubagus Entus Mahmud Sachiri mengapresiasi keberadaan RS Mata Achmad Wardi yang telah memberikan manfaat besar bagi masyarakat daerah itu.

"Yang jelas ini adalah satu hal yang sangat membahagiakan, selama ini masyarakat yang berobat untuk kesehatan mata itu sangat sulit, harus pergi ke Bandung atau Jakarta," katanya.

Ia mengatakan ke depan pihaknya akan melakukan kerja sama dengan RS Mata Achmad Wardi dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat.

"Kami menyambut baik keberadaan RS mata ini, tentunya kita akan kami tindaklanjuti dengan sebuah MoU kerja sama antara RS Mata Achmad Wardi dengan Pemkab Serang," demikian Entus Mahmud.

Baca juga: Kabupaten Serang jadi zona merah penularan COVID-19

Baca juga: Kemenaker bantu APD untuk penanganan COVID-19 di Serang-Banten

Baca juga: BWI: pengetahuan wakaf masyarakat masih rendah

Baca juga: Mensos: Penyaluran BST di Kabupaten Serang berjalan baik

 

Pewarta: Mulyana
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020