Jakarta (ANTARA) - Wolverhampton memupus mimpi Everton ke kompetisi antarklub Eropa setelah menang telak 3-0 atas tamunya itu dalam laga pekan ke-35 Liga Inggris tanpa penonton di tengah pandemi COVID-19 di Stadion Molineux, Minggu.

Dengan kekalahan itu Everton tertahan di urutan ke-11 dengan 45 poin, bahkan bisa melorot lebih jauh jika Southampton (44) atau Crystal Palace (42) memenangi laga masing-masing.

Sedangkan bagi Wolverhampton (55) hasil itu merestorasi posisi mereka di tempat keenam, setelah sempat digusur Sheffiled United (54) sehari sebelumnya, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.

Baca juga: Kualifikasi ke Eropa tak akan pengaruhi proyek jangka panjang Everton

Di atas kertas, Everton tak mungkin mengejar jarak 10 poin dari Wolverhampton yang menempati posisi paling buncit di zona kualifikasi Eropa, tanpa memperhitungkan hasil piala-piala domestik.

Sementara itu Wolverhampton menghidupkan kembali asa dalam persaingan menuju empat besar, yang hanya berjarak empat poin di atas mereka.

Sejak awal pertandingan Wolverhampton tampak lebih berbahaya, tetapi tembakan Daniel Podence dan sepakan akrobatik Raul Jimenez masih bisa diamankan kiper Jordan Pickford.

Di pengujung babak pertama Podence menerobos ke kotak penalti Everton dan jatuh setelah dijegal oleh Lucas Digne, sehingga wasit Anthony Taylor menunjuk titik putih.

Kesempatan itu dimanfaatkan dengan baik oleh Raul Jimenez yang melepaskan eksekusi penalti keras tak terjangkau oleh upaya halauan Pickford demi membuka keunggulan Wolverhampton.

Tuan rumah segera tancap gas selepas sepak lanjut dan belum genap semenit babak kedua berjalan, tendangan bebas Pedro Neto berhasil disambut sundulan Leander Dendoncker yang berhasil menaklukkan Pickford untuk menggandakan Wolverhampton atas Everton.

Baca juga: Hasil undian Liga Europa: MU ditunggu Copenhagen dan Basaksehir

Pickford hampir memberikan gol ketiga untuk Wolverhampton secara cuma-cuma ketika ia tak mengantisipasi sempurna tendangan Podence dan bola merosot dari tangkapannya, beruntung ia segera bangkit untuk menangkapnya sebelum melewati garis gawang.

Wolverhampton memperoleh gol ketiga mereka pada menit ke-74 ketika Ruben Neves mengirimkan umpan yang membuat barisan pertahanan Everton tak bisa bereaksi dan Jota mampu mengejarnya untuk memperdaya Pickford.

Unggul tiga gol tak membuat Wolverhampton mengendurkan serangan mereka dan tiga menit jelang bubaran hampir menambah lagi keunggulannya jika saja tembakan Adama Traore tak ditolak oleh mistar gawang.

Wolverhampton bakal terus merawat asa mereka menembus empat besar ketika bertandang ke markas Burnley untuk laga pekan ke-36 pada Rabu (15/7) waktu setempat, sehari sebelum Everton menjamu tim zona degradasi Aston Villa di Goodison Park.

Baca juga: Hattrick Raheem Sterling warnai pesta 5 gol City ke gawang Brighton
Baca juga: Chelsea hancur lebur di kandang Sheffield United


Susunan pemain:

Wolverhampton (3-4-3): Rui Patricio; Willy Boly, Conor Coady, Romain Saiss; Matt Doherty, Leander Dendoncker, Ruben Neves, Jonny Castro; Pedro Neto (Diogo Jota), Raul Jimenez (Joao Moutinho), Daniel Podence (Adama Traore)
Pelatih: Nuno Espirito Santo

Everton (3-5-2): Jordan Pickford; Michael Keane, Yerry Mina (Seamus Coleman), Lucas Digne; Theo Walcott (Bernard), Tom Davies, Gylfi Sigurdsson, Anthony Gordon (Alex Iwobi), Leighton Baines (Jarrad Branthwaite); Richarlison (Moise Kean), Dominic Calvert-Lewin
Pelatih: Carlo Ancelotti

Baca juga: Klopp komentari hasil imbang bak Liverpool vs Nick Pope
Baca juga: Jadwal Liga Inggris pekan ke-35, Derbi London berlangsung Minggu

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2020