Jakarta (ANTARA) - Sekitar 90 persen Pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU) serta Petugas Penanganan Jasa Lainnya Perorangan (PJLP) di delapan kecamatan dan 44 kelurahan di Jakarta Pusat telah menjalani pengetesan COVID-19.

"Kalau di kecamatan dan kelurahan itu informasinya kemarin sudah mencapai 90 persen. Sementara sisanya 10 persen belum karena pada saat tes usap massal dilakukan sedang bertugas," kata Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi saat ditemui di Kantor Kecamatan Cempaka Putih, Kamis.

Namun hingga saat ini masih ada Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) yang belum melakukan pengetesan COVID-19 untuk PJLP.

"Kalau yang tingkat kelurahan dan kecamatan hampir 90 persen sudah tes. Kita belum tahu yang UKPD," kata Irwandi.

Baca juga: ASN dan PJLP Cempaka Putih di Jakarta Pusat jalani tes usap massal
Baca juga: Pegawai Kantor Wali Kota Jakbar ikuti tes cepat COVID-19


Ia berharap pengetesan COVID-19 kepada petugas PPSU dan PJLP dapat dilakukan secara merata sehingga memastikan para pekerjanya tidak terjangkit virus asal Wuhan (China) itu.

"Sesuai arahan wali kota. Kita targetnya 100 persen bisa ikut pengetesan ini semua petugas PPSU dan PJLP," kata Irwandi.

Irwandi mengapresiasi pengetesan COVID-19 massal di kantor-kantor kecamatan seperti yang dilakukan oleh Puskesmas Kecamatan Cempaka Putih terhadap ASN, PPSU dan PJLP yang bertugas di kantor itu.

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020