Jakarta (ANTARA) - Sergio Ramos bersumpah akan terus bersama Real Madrid sampai pensiun setelah memenangi gelar juara La Liga kelimanya dan pada usia 34 tahun tetap memainkan peran besar serta tidak menunjukkan tanda-tanda menurun.

"Semua orang tahu saya ingin mengakhiri karir saya di sini dan saya santai dengan semua itu karena saya tak menganggap klub atau saya akan menyebabkan masalah apa pun," kata Ramos seperti dikutip Reuters, Jumat. 

Ramos, kapten Real sejak Iker Casillas hengkang pada 2015,  sudah mencetak gol terbanyak dalam karirnya, yakni sebanyak 10 gol musim ini, termasuk lima gol saat Real terus-terusan menang dalam 10 pertandingan sejak musim dilanjutkan lagi setelah terhenti pandemi virus corona.

Sering turut membangun serangan, dia belakangan ini tidak lagi sembarangan saat menggalang pertahanan tim sehingga berhasil memimpin barisan belakang paling tangguh di Eropa.

Dia bahkan berhasil menghindari terkena satu pun kartu merah selama musim ini, padahal dia dianggap sebagai pemain La Liga yang paling sering diusir keluar lapangan sepanjang masa.

Peran kunci Ramos dalam gelar juara liga pertama Real sejak 2017 yang dipastikan usai menaklukkan Villarreal 2-1 Jumat dini hari lalu bahkan terasa lebih manis karena setelah melewati musim yang berantakan tahun lalu.

Saat itu Madrid finis berselisih 19 poin di bawah juara liga Barcelona dan sang bek berulang kali melakukan kesalahan.

Perilakunya yang pembangkang membuat masa depan dia makin tidak menentu apalagi dia menyisakan satu tahun lagi dalam kontraknya tetapi masalah itu akhirnya teratasi.

Baca juga: Zidane ingin Sergio Ramos pensiun di Real Madrid

"Ramos akan di sini sepanjang hidupnya, semua orang bisa tenang," kaya Presiden Real Madrid Florentino Perez.

"Dia jauh lebih dari sekadar kapten, dia luar biasa hebat sebagai pemimpin. Tim ini memiliki semangat tim yang luar biasa dan itu semua berkat dia," sambung Perez.
 
Titel La Liga musim ini adalah trofi ke-22 yang diangkat Ramos bersama Real sejak bergabung dari Sevilla pada 2005 bersama rekan satu timnya Marcelo.

Dia hanya butuh satu trofi lagi untuk menyamai pencapaian Paco Gento sebagai pemain pali memenangkan trofi bersama Madrid.

Mengingat niatnya untuk tetap di Madrid, pencapaian tersebut sudah dalam jangkauannya.

"Saya akan bertahan sepanjang presiden menginginkan saya karena saya suka di sini," kata Ramos.

 Baca juga: Ramos tegaskan jika Real Madrid juara bukan karena bantuan wasit

Baca juga: Penalti Sergio Ramos mantapkan Real Madrid di puncak klasemen

Penerjemah: Jafar M Sidik
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2020