total kasus COVID-19 di Jember menjadi 279 orang
Jember, Jawa Timur (ANTARA) - Tambahan pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Jember, Jawa Timur mencapai 48 orang dalam sehari berdasarkan data yang dirlis Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Jember pada Sabtu dini hari.

"Hari ini ada penambahan kasus positif Corona sebanyak 48 kasus, sehingga total kasus COVID-19 di Jember menjadi 279 orang," kata Jubir Satgas Penanganan COVID-19 Jember Gatot Triyono di kabupaten setempat, Sabtu.

Menurut dia sebanyak 48 kasus baru tersebut tersebar di 19 kecamatan yakni Kecamatan Puger, Sukorambi, Balung, Umbulsari, Ambulu, Gumukmas, Pakusari, Mumbulsari, Kencong, Arjasa, Patrang, Jelbuk, Ledokombo, Sumbersari, Wuluhan, Tempurejo, Kaliwates, Tanggul, dan Jombang.

Baca juga: Ponpes IBU jadi percontohan pesantren tangguh COVID-19 di Jember

Baca juga: Kakek 73 tahun di Jember sembuh dari COVID-19 lebih cepat


"Dari 48 kasus baru tambahan positif COVID-19 di antaranya sebanyak lima tenaga kesehatan, tiga petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP), empat calon mahasiswa yang mengikuti UTBK, satu pedagang ikan di Puger, dan beberapa kasus dari tetangga pasien terkonfirmasi positif," katanya.

Selain ada tambahan 48 kasus positif baru, lanjut dia, jumlah pasien sembuh dari virus Corona jenis baru di Jember sebanyak 20 orang setelah dua kali hasil tes usapnya negatif.

Berdasarkan peta sebaran COVID-19 di 31 kecamatan di Kabupaten Jember tercatat hanya ada dua kecamatan yang zona hijau atau tidak ada kasus positif COVID-19 yakni di Kecamatan Semboro dan Mayang, sedangkan zona kuning tersebar di 10 kecamatan dan sisanya zona orange sebanyak 19 kecamatan.

"Total pasien sembuh sebanyak 117 orang atau 41,94 persen, kemudian total pasien yang dirawat sebanyak 155 orang (55,56 persen), dan kasus suspek sebanyak 200 orang," ujarnya.

Satgas COVID-19 Jember mencatat sebanyak 16 klaster dalam penyebaran COVID-19 di antaranya klaster rumah sakit dan klinik sebanyak 22 kasus, klaster petugas Dinas Kesehatan dan Puskesmas sebanyak 19 kasus, dan klaster pedagang pasar sebanyak 22 kasus.

Baca juga: Penyerapan anggaran COVID-19 di Jember Rp166,5 miliar

Baca juga: PMI latih santri di Jember Jatim meracik disinfektan yang aman

 

Pewarta: Zumrotun Solichah
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2020