Sukabumi (ANTARA News) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, kebingungan untuk menggunakan data pemilih dari daftar pemilih tetap (DPT) Pilpres 2009 atau data Penduduk Pemilih Potensial Pemilu (DP4) untuk Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) 2010.

"Kami belum bisa memutuskan, apakah akan menggunakan DPT Pilpres 2009 atau DP4. Saat ini draf tahapan pemilu masih digodok," kata Ketua KPU Kabupaten Sukabumi, Ase Riyadi, di Sukabumi, Kamis.

Menurut dia, tahapan pemutakhiran data pemilih tersebut diperkirakan mulai Januari 2010 nanti dan KPU pun belum melantik anggota petugas pemungutan suara (PPS).

"Kami akan melakukan pemutakhiran data pemilih setelah PPS terbentuk," ujarnya.

Ia mengaku, hingga kini pihaknya belum menerima DP4 dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Sukabumi, namun pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Disdukcapil untuk membahas pemutakhiran data pemilih tersebut.

Ase menyebutkan, meski awal Januari 2010 baru dilakukan pemutakhiran data pemilih, namun dirinya memastikan KPU tidak akan menemui kesulitan karena DPS bisa diambil dari jumlah DPT Pilpres 2009 lalu.

"Kalau mengacu kepada jumlah DPT Pilpres lalu, berarti ada sekitar 1,6 juta pemilih. Jumlah tersebut akan dilakukan pemutakhiran," ucapnya.

Anggota KPU Kabupaten Sukabumi dari Divisi Hukum, Iyan Kusmayadi mengatakan, KPU juga telah melakukan rekrutmen anggota panitia pengawas (Panwas) Pilkada Kabupaten Sukabumi.

"Saat ini sudah ada enam calon yang akan diuji oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Dari enam calon ini nantinya akan dipilih tiga anggota Panwaslu Kabupaten Sukabumi," katanya.

Selain itu, dalam pekan ini juga akan dilakukan pengumuman pendaftaran dan verifikasi serta akreditasi lembaga pemantau pemilu.

Iyan menambahkan, pelaksanaan Pilkada Kabupaten Sukabumi kemungkinan akan dilaksanakan pada akhir Mei 2010 nanti.

"Jadwal ini dimajukan dari sebelumnya pada Juni 2010 nanti karena untuk mengantisipasi kemungkinan putaran kedua dan gugatan pilkada ke Mahkamah Konstitusi (MK)," katanya.

Informasi yang diterima, KPU Kabupaten Sukabumi membutuhkan dana sebesar Rp39 miliar untuk pelaksanaan Pilkada Kabupaten Sukabumi.

Hingga kini ada lima bakal calon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi yang telah meramaikan pelaksanaan Pilkada Kabupaten Sukabumi, antara lain, pasangan incumbent Sukmawijaya-Ahmad Jajuli (MAJU) yang diusung oleh PKS dan Partai Hanura, pasangan Marwan Hamami (wakil Bupati)-Usman Efendi dari independen.

Selain itu ada pasangan Hasmi Ramli-Imam Adi Nugraha yang diusung oleh PAN, Ucok Haris dan Sadeli yang diusung Partai Demokrat.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009