Jakarta (ANTARA) - Pelatih dan pemain PSS Sleman yakni Dejan Antonic dan Aaron Evans segera kembali ke Indonesia pada pekan depan setelah sempat terkendala masalah administrasi seperti menunggu visa turun.

"Saya senang sekali bisa kembali seperti dulu namun harus menunggu lama soal visa tapi sudah selesai. Semoga minggu depan bisa kembali ke Sleman," ujar Dejan Antonic seperti dikutip dalam laman resmi klub dari Jakarta, Minggu.

Dejan tak bisa menyembunyikan rasa rindunya untuk kembali berkumpul serta berlatih bersama dengan para pemain lain, apalagi kompetisi mengalami dua kali penundaan.

Baca juga: PSS Sleman butuh enam pekan untuk siapkan tim sambut Liga 1
Baca juga: Pelatih PSS Dejan Antonic akan persiapkan tim secara bertahap


Saat kembali ke PSS Sleman, mantan pelatih Persib Bandung itu berjanji akan memperbaiki skuad Elang Jawa sekaligus merencanakan tim untuk jangka panjang.

"Sekali lagi kita harus kerja keras untuk memperbaiki semua bukan hanya musim ini tapi juga untuk musim depan karena kita punya potensi dan suporter yang fantastis," katanya.

Sementara itu, Aaron Evans harus menunggu lama untuk kembali ke Sleman mengikuti latihan bersama PSS. Pemain berdarah Kroasia ini pun menyatakan kekesalannya karena tidak dapat menahan rindu untuk kembali ke Sleman.

Baca juga: PSS Sleman tunjuk Dejan Antonic sebagai pelatih

"Saya sangat kesal tidak berada di Sleman. Saya merindukan semua pihak di PSS, pemain, tim pelatih, manajemen dan suporternya yang fantastis. Sudah lama menantikan saat untuk kembali ke Sleman," katanya.

Akan tetapi, rasa kerinduan itu akan terbayar tuntas karena pekan depan ia dijadwalkan bisa kembali ke Indonesia setelah masalah administrasinya diselesaikan.

"Saya sangat senang akhirnya segala hal yang terkait administrasi sudah selesai, dan minggu depan sudah bisa bersama lagi dengan PSS," katanya.

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2020