Seoul (ANTARA) - Saham-saham Korea Selatan menghapus keuntungan awal menjadi ditutup lebih rendah pada Senin, berbalik melemah dari keuntungan akhir pekan lalu, dengan indikator utama Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) tergerus 0,72 persen atau 16,90 poin, menjadi 2.343,91 poin.

Indeks KOSPI bertambah 0,24 persen atau 5,76 poin menjadi 2.360,81 poin pada Jumat (23/10/2020), rebound dari kerugian 0,67 persen atau 15,81 poin menjadi 2.355,05 poin pada Kamis (22/10/2020) dan naik 0,53 persen atau 12,45 poin menjadi 2.370,86 poin pada Rabu (21/10/2020).

Baca juga: Saham Korsel dibuka naik tipis dengan indeks KOSPI menguat 0,09 persen

Volume perdagangan mencapai 812,7 juta saham senilai 11,5 triliun won (10,2 miliar dolar AS), sedikit menurun dari akhir pekan lalu sebanyak 874,1 juta saham senilai 10,5 triliun won (9,3 miliar dolar AS).

Sementara itu, dikutip dari Xinhua, mata uang lokal berakhir pada 1.127,7 won terhadap greenback, menguat 5,2 won dari tingkat penutupan perdagangan Jumat lalu (23/10/2020).

Baca juga: Saham Aussie ditutup melemah terseret penambang utama dan perbankan
Baca juga: Saham Filipina raih untung hari ke-6, indeks PSE naik lagi 0,11 persen


Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2020