Jakarta (ANTARA) - Lintasan sepeda Pilar Jati Bike Park di kolong Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu, Kelurahan Cipinang Melayu, Jakarta Timur, resmi dibuka untuk umum.

"Sudah dibuka untuk umum Minggu (1/11) kemarin," ujar Lurah Cipinang Melayu Agus Sulaeman di Jakarta, Selasa.

Lintasan sepeda di wilayah RW 03 Cipinang Melayu berkonsep "pump track" pertama di wilayah Jabodetabek yang memanfaatkan lahan fasos/fasum kota.

Lahan seluas 200 meter persegi (m2) milik PT Kresna Kusuma Dyandra Marga (KKDM) selaku pengelola Tol Becakayu telah dilengkapi dengan "roller" atau gundukan tanah.

Fasilitas yang dibangun atas inisiatif warga Kelurahan Cipinang Melayu merupakan area taman edukasi sekaligus tempat berolahraga.

Pembangunan Pilar Jati Bike Park berkolaborasi dengan Komunitas Sepeda Rombongan Anak Mangkok (ROAM) Universitas Indonesia (UI) dan Satuan Pemeliharaan Landasan Bike Park.

Pembiayaan pembangunan Pilar Jati Bike Park ini dilakukan secara swadaya dan dibantu oleh PT Wijaya Karya (Wika) dari proyek KCJB (Kereta Cepat Jakarta-Bandung).

Baca juga: Jaktim bangun lintasan sepeda "pump track" pertama di Jabodetabek
Baca juga: DKI bagikan buku saku agar masyarakat bersepeda dengan aman-bijak
Pesepeda melakukan lompatan saat melakukan uji coba lokasi pembangunan trek sepeda di kolong Tol Becakayu, Cipinang Melayu, Jakarta Timur, Rabu (21/10/2020). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/foc.
Selain itu, pembangunan ini juga telah mendapat izin pihak PT KKDM (Kresna Kusuma Dyandra Marga) dan berkoordinasi dengan Perum Jasa Tirta II.

Ketua Umum ROAM UI Adrian Bachrumsyah mengatakan terdapat empat area bermain sepeda.

Area pertama, jenis "table top speed and jump" sebagai arena loncatan sepeda hingga 5 meter ke depan menggunakan gundukan tanah merah berdimensi sekitar 1,5x4 meter.

"Konsep di line dua hingga empat kita adopsi dari Jakarta International BMX Track Pulomas yang berstandar internasional," katanya.

Arena kedua, diberi nama "free style" sebagai zona lompat di lintasan ekstrem yang biasa digunakan pesepeda jenis MTB dan BMX. Lompatannya bisa 3-4 meter dengan lima gundukan berukuran 2x2 meter.

Arena ketiga, jenis "pump track" atau "butterfly park" yang didesain berbentuk seperti kupu-kupu guna memperkuat kuda-kuda dan refleks pesepeda dan bisa dimanfaatkan sebagai ajang lomba.

Arena keempat, bernama "baby pump track" sebagai ruang terbuka hijau untuk pesepeda dari kalangan keluarga.

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020