Jambi (ANTARA) - Memperingati Hari Pahlawan Nasional tahun 2020, Pemerintah Kota Jambi memberikan tali asih kepada veteran dan janda veteran yang terdapat di Kota Jambi.

"Tali asih ini merupakan bentuk perhatian, syukur dan penghargaan kepada para pejuang dan pahlawan," kata Wali Kota Jambi Syarif Fasha di Jambi, Selasa.

Ada sepuluh orang veteran dan janda veteran yang mendapatkan tali asih dari Pemerintah Kota Jambi. Pemberian tali asih tersebut rutin dilaksanakan Pemerintah Kota Jambi yang bertepatan dengan peringatan hari pahlawan 10 November.

Jika bukan pemerintah yang peduli terhadap veteran dan janda veteran siapa lagi yang akan peduli. Pemberian tali asih tersebut merupakan bentuk rasa syukur dan perhatian pemerintah terhadap perjuangan para veteran.

Baca juga: Raden Mattaher asal Jambi akan diberi gelar pahlawan nasional

Baca juga: Penerima anugerah Pahlawan Nasional Raden Mattaher diwakili keluarga


Dijelaskan Syarif Fasha, ada dua jenis veteran, yakni veteran pejuang dan veteran pembela tanah air. Veteran pejuang yakni veteran yang berjuang melawan penjajahan yang berjuang sejak tahun 1948 ke bawah. Sementara veteran pembela tanah air yakni veteran yang berjuang menumpas PKI dan sebagainya sejak tahun 1965 ke atas.

"Veteran yang ada di hadapan kita saat ini merupakan veteran pembela tanah air, karena veteran pejuang dan janda veteran pejuang sebagian besar sudah wafat," kata Syarif Fasha.

Dalam momen peringatan hari pahlawan, Syarif Fasha berpesan agar masyarakat dapat bersatu mengisi kemerdekaan. Jangan sampai terjadi perselisihan dan perpecahan di tengah masyarakat.

Menurut Syarif Fasha, pesan yang di sampaikan Bung Karno semasa masih hidup terbukti kebenarannya. "Perjuanganku bersama para pahlawan tidaklah terlalu sulit, karena musuh yang dilawan jelas orangnya. Sementara perjuangan kalian akan lebih sulit karena musuh yang dilawan adalah saudara dan teman sendiri," kata Syarif Fasha menirukan kata kata Bung Karno.

Dicontohkan Syarif Fasha, salah satu momen terjadinya perselisihan tersebut yakni gelaran pemilihan kepala daerah. Dimana dalam satu pertemanan bahkan dalam satu keluarga terjadi perselisihan akibat berbeda dukungan calon kepala daerah.

Melalui momen peringatan Hari Pahlawan, Syarif Fasha menghimbau masyarakat untuk bersatu meski berbeda pilihan dan dukungan dalam pemilihan kepala daerah.

Sementara itu, Ketua Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Kota Jambi Kholil Anwar berpesan kepada generasi muda agar dapat mengisi kemerdekaan dengan sebaik-baiknya dan membantu pemerintahan dalam pembangunan dari berbagai bidang dan aspek sesuai dengan kemampuan yang dimiliki oleh generasi muda.

"Kami juga mengucapkan terimakasih atas perhatian yang diberikan pemerintah, dan terimakasih karena telah memperhatikan perjuangan rakyat Jambi," kata Kholil Anwar.*

Baca juga: Kantor Bahasa Jambi dukung Sanusi Pane jadi Pahlawan Nasional

Baca juga: Guru sejarah dilibatkan dorong Raden Mattaher jadi Pahlawan Nasional

Pewarta: Muhammad Hanapi
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020