mengacu kepaa pemantauan dan pengecekan data sementara di lapangan
Jakarta (ANTARA) - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) menyebutkan kembali meningkatnya jumlah pasien di  Rumah Sakit Rujukan Corona Virus Desease 2019 (COVID-19)  Wisma Atlet Kemayoran akibat dari aktivitas libur panjang pada akhir Oktober 2020 lalu.

"Ya memang ada (peningkatan kasus corona). Menurut pemantauan dan pengecekan data sementara di lapangan, salah satu peningkatan beberapa hari ini karena disebabkan libur panjang dua pekan lalu," kata Ariza saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.

Baca juga: Satgas COVID-19 pelajari signifikansi dampak libur panjang

Selain itu, kata Ariza, kenaikan signifikan ini juga karena ada peningkatan uji usap (swab test) dengan metode PCR yang dilakukan Pemda DKI pasca libur panjang yang dilakukan untuk melacak penularan COVID-19.

"Jadi pemprov terus meningkatkan kewajibannya yaitu 3T (tracing, testing, dan treatment)," tutur Riza.

Selain itu, Riza juga mengingatkan kembali masyarakat untuk patuh dan disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan COVID-19 sebelum dilaksanakannya vaksinasi.

Baca juga: Belum terlihat efek libur panjang terhadap kasus COVID-19 di Jakarta

"Bukan karena ada petugas dan aturan, tapi lebih kesadaran bahwa pelaksanaan protokol COVID-19 adalah suatu kebutuhan yang memang harus kita kerjakan bersama laksanakan dan tegakan bersama," tuturnya.

Politisi Partai Gerindra DKI ini juga meminta warga untuk selalu menjalankan protokol kesehatan dalam beraktivitas sehari-hari, jangan hanya melaksanakan protokol kesehatan  itu karena ada aturan dan sanksi.

Baca juga: Satgas ingatkan publik lakukan testing COVID-19 usai libur panjang

"Harusnya masyarakat semakin baik, sadar bahwa jangan karena ada aparat, sanksi dan aturan tapi lebih karena kebutuhan. Kebutuhan untuk kepentingan bersama, pribadi, keluarga, komunitas kami ingin patuh taat disiplin protokol," tuturnya menambahkan.

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020