Beijing (ANTARA) - Dua kota setingkat provinsi dan provinsi yang letaknya berdekatan di China, yakni Chongqing dan Sichuan, bersaing menjadi tuan rumah penyelenggaraan Olimpiade 2032.

Kedua daerah tersebut sangat terkenal dengan kuliner pedasnya di China.

"Ini pengumuman sepihak Pemerintah Provinsi Sichuan. Saya baru membacanya di internet kemarin siang," kata seorang karyawan otoritas olahraga Pemerintah Kota Chongqing dikutip media lokal, Sabtu.

Sebelum memisahkan diri menjadi kota setingkat provinsi seperti Beijing, Shanghai, dan Tianjin, Chongqing yang berpenghuni 30 juta jiwa itu masuk dalam wilayah Provinsi Sichuan yang beribu kota di Chengdu.

Baca juga: Jakarta diminta bersiap jadi tuan rumah Olimpiade 2032
Baca juga: PM Australia dekati Presiden IOC demi bidding Olimpiade 2032

Seorang staf Biro Olahraga Provinsi Sichuan kepada media lokal menyatakan bahwa pihaknya dan Pemkot Chongqing telah sepakat mencalonkan diri sebagai tuan rumah Olimpiade 2032.

Sesuai rencana program pembangunan berjangka 14 tahun ke depan, Kota Chengdu, secara aktif mencari kesempatan menjadi penyelenggara berbagai ajang kejuaraan olahraga berskala besar.

Persaingan kedua wilayah di barat daya daratan Tiongkok tersebut viral di Weibo bahkan hingga dilihat 50 juta kali dan mendapatkan tanggapan 2.200 kali hanya beberapa jam setelah Red Star menurunkan laporan.

Dalam beberapa tahun terakhir Chongqing dan Sichuan berhasil menggelar sejumlah kejuaraan berskala internasional dan nasional.

"Chengdu telah berkomitmen menjadi kota olahraga dunia dan berhasil menjadi tuan rumah Universiade 2021, Kejuaraan Dunia Tenis Meja Beregu 2022, dan Kejuaraan Sepak Bola Asian Cup 2023," kata juru bicara Biro Olahraga Provinsi Sichuan, Zhao Jun.

Baca juga: Qatar berminat jadi tuan rumah Olimpiade 2032
Baca juga: IOC dukung Queensland tunda pencalonan Olimpiade 2032 demi COVID-19


Menurut dia, strategi pembangunan nasional zona ekonomi Chengdu-Chongqing telah memberikan keuntungan yang besar bagi kedua kota itu.

"Pencalonan bersama sebagai tuan rumah Olimpiade juga bagian dari rencana kerja bersama jangka panjang," ujarnya.

Namun pihak Chongqing sampai saat ini masih akan mengkaji keseriusan tetangganya itu.

Pengajuan calon penyelenggara Olimpiade 2032 atau yang ke-35 itu baru akan dibuka pada 2021 dan akan pemenangnya akan diumumkan pada 2025. 

Baca juga: KOI awali kunjungan ke IOC bahas bidding tuan rumah Olimpiade 2032
Baca juga: NOC Indonesia ingin pencak silat dan sepak takraw ke Olimpiade 2032

Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2020