Medan (ANTARA) - Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) melaksanakan wisuda 1.653 lulusan secara maraton selama empat hari mulai 19-23 Desember 2020 dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Rektor UMSU Dr. Agussani di Medan, Ahad, menyampaikan ucapkan selamat dan permohonan maaf kepada seluruh wisudawan beserta orang tua dan keluarga wisudawan karena harus mengikuti prosesi wisuda dengan protokol kesehatan.

Hal itu karena kondisi yang masih pandemi COVID-19, maka acara wisuda kali ini digelar dengan penuh pembatasan, salah satunya dengan tidak ada pendampingan orang tua.

"Tapi kita tetap berupaya untuk menyelenggarakannya secara maksimal, salah satunya dengan menayangkan wisuda ini melalui aplikasi zoom dan youtube," katanya.

Baca juga: Pengamat: ANTARA tetap terdepan penyampai informasi kepada masyarakat

Baca juga: KPU Sumut beri penghargaan kepada UMSU


Penerapan protokol kesehatan ketat sesuai dengan ketentuan pemerintah dan pedoman kesehatan PP Muhammadiyah dimulai dari pemeriksaan suhu tubuh saat memasuki kampus dan ruangan acara, mencuci tangan dengan sabun dan wajib mengenakan masker serta face shield selama acara berlangsung.

Para wisudawan juga wajib menjaga jarak (social distancing) yang posisinya diatur di dalam ruang acara.

Selain itu untuk menghindari kerumunan, peserta yudisium juga tidak didampingi orang tua dan anggota keluarga lainnya.

Untuk orang tua dan para kerabat peserta wisuda, panitia memyediakan fasilitas live streaming melalui youtube. Sementara peserta yang berada di luar kota mengikuti prosesi wisuda melalui zoom.

Kepala Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Sumut Prof. Dr. Ibnu Hajar menyampaikan rasa bangga kepada UMSU karena satu-satunya PTS yang melaksanakan wisuda selama 4 hari, sementara perguruan tinggi lain biasanya hanya setengah hari.

"Wisuda UMSU luar biasa, jika di tempat lain wisuda paling lama satu hari, ini sampai 4 hari. Saya kira ini bisa jadi contoh menerapkan prokes," katanya.

Prof Ibnu Hajar yakin lulusan UMSU mampu bersaing, mengingat capaian prestasi yang diraih UMSU selama ini sebagai satu- satunya perguruan tinggi swasta di Sumatera terakreditasi A dengan jumlah Prodi yang juga terbanyak terakreditasi A yakni 15 program studi.

Dengan kebesaran nama UMSU saat ini di Sumatera Utara, dia mengajak para lulusan untuk beradaptasi ke dalam perubahan zaman yang ditandai dengan Revolusi Industri 4.0.

"Dengan demikian mahasiswa dan lulusannya semakin diperhitungkan," katanya.*

Baca juga: UMSU sabet juara umum monev mutu LLDikti Sumut 2020

Baca juga: Kemenko PMK gandeng UMSU diseminasi Gerakan Nasional Revolusi Mental

Pewarta: Juraidi
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020