“Hari ini sekitar 39 orang yang terdiri dari tenaga kesehatan dan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Air Manjuto yang menjalani tes usap, kemungkinan jumlahnya akan bertambah terus sesuai dengan hasil penelusuran riwayat kontak pasien COVID-19,” kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Bustam Bustomo dalam keterangannya di Mukomuko, Rabu.
Baca juga: Pasien COVID-19 sembuh di Bantul bertambah 83 menjadi 2.062 orang
Puskesmas Air Manjuto sejak Senin (21/12) sampai sekarang tutup atau tidak memberikan pelayanan kepada masyarakat di wilayah ini karena ada seorang pegawai di sarana kesehatan ini yang positif COVID-19.
Ia mengatakan, sejumlah petugas dari Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko sejak beberapa hari terakhir melakukan penelusuran riwayat kontak kontak pasien COVID-19 di wilayah kerja Puskesmas Air Manjuto.
Baca juga: Posko Ops Lilin Jaya Plus sediakan layanan tes cepat-tes usap gratis
Ia memastikan, seluruh tenaga kesehatan dan pegawai di Puskesmas Air Manjuto yang pernah kontak erat dengan pegawai Puskesmas ini yang positif COVID-19 menjalani tes usap.
Ia mengatakan instansinya “jemput bola” melakukan tes usap terhadap 39 orang yang terdiri atas tenaga kesehatan dan masyarakat di wilayah ini yang kontak erat dengan pasien COVID-19.
Baca juga: Mukomuko kerja sama dengan Unand untuk tes usap hasil cepat
Selanjutnya, sampel tes usap milik tenaga kesehatan dan masyarakat di wilayah ini dikirim ke laboratorium untuk memastikan mereka positif atau negatif terjangkit virus corona jenis baru itu.
Ia mengatakan, setelah tenaga kesehatan dan masyarakat ini menjalani tes usap, selanjutnya mereka untuk sementara waktu menjalani isolasi mandiri guna mencegah penularan COVID-19.
Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko sejak beberapa hari terakhir "jemput bola" untuk melakukan tes usap terhadap orang yang pernah kontak erat dengan pasien COVID-19 di daerah ini.
Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko sehari sebelumnya juga "jemput bola" untuk tes usap terhadap puluhan tenaga kesehatan dan warga di wilayah kerja Puskesmas Bukit Mulya.
Pewarta: Ferri Aryanto
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2020
