Jakarta (ANTARA) - Lionel Messi mengaku merasa beruntung pernah bermain di bawah asuhan Pep Guardiola di Barcelona sejak 2008 sampai 2012 dan mengakui pelatih asal Spanyol itu membawa "hal yang spesial" sehingga kalimat ini pun memperkencang spekulasi kedua orang ini akan segera reuni di Manchester City setelah akhir musim lalu santer dikabarkan reuni di Manchester namun kemudian urung.

Messi adalah andalan utama tim Barcelona saat dilatih Guardiola yang mempersembahkan 14 gelar turnamen besar dan sudah dikait-kaitkan dengan City sejak manajer itu menandatangani kontrak baru yang akan membuatnya bertahan di klub Liga Premier itu sampai akhir musim 2022-2023.

Pemain asal Argentina itu tengah memasuki bulan-bulan terakhir dalam kontraknya saat ini di Spanyol setelah tak berhasil meninggalkan Barca pada penutupan musim lalu.

Baca juga: Man City dinilai sebagai "tempat terbaik" bila Messi tinggalkan Barca
Baca juga: Messi resmi lewati rekor Pele saat bantu Barcelona gulung Valladolid

"Pep punya hal yang spesial," kata Messi kepada saluran televisi Spanyol, La Sexta, seperti dikutip Reuters.

"Dia membuat Anda memandang segala hal dengan satu cara: bagaimana dia bersiap menghadapi pertandingan, dalam bertahan, bagaimana harus menyerang...dia bilang Anda dengan tepat bagaimana pertandingan akan berjalan, bagaimana Anda mesti menyerang agar menang."

"Saya beruntung pernah dilatih di bawah Guardiola dan Luis Enrique, dua pelatih terbaik. Bersama mereka saya tumbuh pesat secara fisik dan mental, dan juga kearifan taktis yang mereka ajarkan kepada saya."

Bulan lalu Guardiola mengatakan bahwa dia tidak pasti mengenai masa depan Messi namun sebagai pendukung Barcelona dia mengharapkan sang megabintang tetap bersama klub La Liga itu sampai akhir karirnya.

Baca juga: City punya kekuatan finansial untuk kontrak Messi, kata COO Berrada
Baca juga: Messi kabarnya sudah sepakati kontrak Rp12,2 triliun di City

 

Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2020