kompetisi Liga 1 Indonesia tahun 2020 dilanjutkan.
Pemimpin Divisi Sekretaris Perusahaan BPD Papua Erna Kapisa dalam keterangan tertulisnya yang diterima Antara, Kamis mengatakan,
BPD Papua tetap berkomitmen mendukung dan menjadi sponsor utama dalam kompetisi Liga 1 tahun 2020 yang diikuti Persipura.
Baca juga: Terkendala dana managemen hentikan aktivitas Persipura
Dana tersebut akan dicairkan secara bertahap yakni tahap I sebesar Rp5 miliar dilakukan pada saat kompetisi Liga 1 dimulai dan telah direalisasikan yakni pada 5 Maret 2020.
Pencairan tahap II sebesar Rp3,5 miliar akan dilakukan setelah kompetisi Liga 1 tahun 2020 memasuki putaran ke-2 dan tahap III sebesar Rp1,5 miliar dilakukan apabila kompetisi Liga 1 tahun 2020 memasuki 3 (tiga) pertandingan terakhir.
Sehubungan dengan wabah COVID-19 yang mengakibatkan beberapa kegiatan olahraga nasional belum dapat dilaksanakan, salah satunya adalah kompetisi Liga 1 tahun 2020 dihentikan sementara oleh Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Liga Indonesia Baru (LIB), jelas Erna.
Sebelumnya Ketua Umum Persipura Benhur Tomi Mano mengakui, telah menghentikan seluruh aktivitas para pemain karena mengalami masalah pendanaan.
Ia membenarkan bahwa sejak Rabu (6/1) telah menghentikan kegiatan seluruh pemain dan ofisial akibat kesulitan keuangan.
Kesulitan itu disebabkan salah satu sponsor utama yakni Bank Pembangunna Daerah (BPD) Papua hingga kini belum mentranfer sisa kontrak sebesar Rp5 miliar, sementara Persipura tetap membayar gaji para pemain dan ofisial tambah Wali Kota Jayapura itu.
Baca juga: Persipura siapkan Stadion Mandala sebagai kandang untuk Piala AFC
Baca juga: Persipura siap wakili Indonesia di AFC Cup 2021
Pewarta: Evarukdijati
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2021
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.