Jakarta (ANTARA) - Perusahaan otomotif asal Jerman, Audi, akan menghentikan produksi mobil dengan mesin pembakaran internal (internal combustion engine/ICE), atau mobil yang menggunakan bahan bakar bensin atau diesel, pada tahun 2035.

Menurut Audi, hal ini dinilai sesuai, mengingat tren industri otomotif ke kendaraan listrik, dan perusahaan akan mulai berfokus ke tren tersebut di masa depan.

Mengenai rencana pada 2035, Audi masih tidak memberikan tanggal pastinya untuk mengentikan produksi mobil tradisional. Tetapi rencananya, CEO Audi Markus Duesmann mengatakan kepada WirtschaftsWoche Jerman, bahwa detailnya akan segera datang.

Baca juga: Audi gandeng FAW China produksi mobil listrik

Baca juga: Audi kenalkan S Line Competition yang lebih sporty


Duesmann, yang mengatakan bahwa “perlindungan lingkungan dan kesuksesan ekonomi berjalan beriringan dengan baik,” mengharapkan tanggal target yang siap diumumkan dalam beberapa bulan mendatang.

Rencananya, perusahaan akan menjabarkan pabrik merek mana yang akan beralih dari ICE ke EV dan kapan hal itu terjadi.

Perusahaan ini sebelumnya bertanggung jawab atas pengembangan perangkat lunak Grup Volkswagen dan bersama dengan Porsche mengembangkan platform EV kelas atas dari grup itu.

Dedikasi produsen mobil untuk EV muncul setelah skandal Dieselgate 2015, di mana ditemukan bahwa mesin dieselnya melakukan kecurangan dalam uji emisi.

Dengan semakin banyak kota dan negara yang berkomitmen untuk melarang kendaraan pembakaran internal dan bertaruh pada tenaga listrik sepertinya keputusan yang realistis.

Audi sendiri juga telah memperkenalkan mobil listrik pertamanya, SUV e-tron, yang menempati posisi teratas dalam grafik penjualan Norwegia pada tahun 2020.

Meski begitu, Audi memberikan alternatif. Penghapusan kendaraan bertenaga ICE akan bergantung pada keberhasilan EV dan peralihan pabrik, dan tentu saja, bergantung pada penjualan.

Tanda-tandanya bagus untuk kendaraan listrik dan listrik. Audi sudah menawarkan 17 model hybrid plug-in di seluruh dunia dan sedang bekerja untuk merilis EV berikutnya, e-tron GT, pada akhir tahun ini.

Baca juga: GM hingga BMW tarik lebih dari 210 ribu kendaraan di Korsel

Baca juga: Audi VW akan luncurkan 8 mobil listrik di Korea Selatan pada 2023

Baca juga: Audi perkenalkan A3 Sportback 45 TFSI e di Jerman
Pewarta:
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021