Surabaya (ANTARA) - Pengamat Komunikasi Politik asal Universitas Airlangga Surabaya Suko Widodo menilai ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur mendatang haruslah memiliki jaringan sosial kuat.

"Jaringan sosial sangat penting dimiliki seorang ketua partai. Bukan sekadar jago pidato atau terkenal saja," ujarnya di Surabaya, Senin.

Dosen ilmu komunikasi FISIP Unair itu memisalkan figur pemimpin seperti Soekarwo yang selama ini memimpin Demokrat Jatim.

"Pakde Karwo bisa jadi cerminan, dia punya komunikasi dan jaringan yang bagus," ucapnnya.

Baca juga: Pengamat: Kader muda lebih berpeluang pimpin Partai Demokrat Jatim

Sementara itu, ketika disinggung sosok pengganti Pakde Karwo memimpin Demokrat Jatim periode lima tahun ke depan harus masih berusia muda, akademisi yang akrab disapa Sukowi itu tak sepakat.

Menurut dia, figur pemimpin memang lebih utama harus milenial, tapi tidak harus berusia muda.

"Berorientasi milenial itu berorientasi masa depan, dan tidak harus orang muda, karena orang usia tua pun bisa. Jadi yang milenial orientasinya, bukan usianya," kata dia.

Sementara itu, menjelang Musda Demokrat Jatim yang dijadwalkan digelar pertengahan Februari 2021, muncul dua nama yang diprediksi bersaing, yaitu Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak dan Anggota DPRD Jatim sekaligus menantu Pakde Karwo, Bayu Airlangga.

Sukowi menilai keduanya memiliki potensi untuk menjadi pemimpin Demokrat karena berjaringan sama-sama luas dan diyakini berorientasi milenial.

Baca juga: Politikus: Wagub Jatim idealnya tak menjabat di partai tertentu

Sebelumnya, mencuat isu-isu menjelang Musda VI Musda Demokrat, seperti disorotinya nama Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak sebagai calon ketua karena posisinya sebagai pejabat publik.

Salah satunya datang dari ketua partai pengusung Emil Dardak di Pilkada Jatim 2018, Musyafak Noer asal PPP, yang menyatakan posisi Wagub harus fokus kepada masyarakat, bukan ke partai politik tertentu.

Namun, sejumlah pengurus Demokrat membantahnya dan berharap pengurus partai lain tak mencampuri urusan di internal, terlebih bukan persoalan mendasar seorang Wagub Jatim dijabat ketua partai tertentu.

Saat ini, Emil Dardak tercatat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Partai Demokrat Jatim atau mengisi posisi Renville Antonio yang dipercaya duduk sebagai bendahara umum DPP.

Baca juga: AHY apresiasi kinerja Pemprov Jatim kendalikan COVID-19

Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Joko Susilo
Copyright © ANTARA 2021