Jakarta (ANTARA) - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menginginkan masyarakat di wilayah setempat memiliki persediaan masker yang cukup melalui gerakan "Jayakarta Bermasker" yang diinisiasi Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

"Tadi Pak Pangdam, Pak Kapolda bersama kami bagikan masker ke masyarakat sebagai tambahan agar tiap warga memiliki stok masker yang cukup," kata Anies saat menghadiri "Operasi Jayakarta Bermasker" di Jalan Raya Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur, Selasa.

Anies bersama Pangdam Jaya Mayor Jenderal TNI Dudung Abdurachman dan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Muhammad Fadil Imran beserta jajaran menyaksikan implementasi "Jayakarta Bermasker".

Kegiatan tersebut adalah aktivitas kampanye untuk menyadarkan masyarakat tentang pentingnya disiplin melaksanakan protokol kesehatan di tengah pandemi COVID-19.

"Kita menyadari bahwa pemutusan mata rantai diperlukan kerja bersama. Satu sisi pemerintah memastikan bahwa kegiatan "testing", "tracing", isolasi dan "treatment" dilaksanakan dengan baik. Kapasitasnya cukup, pelaksanaannya cukup," katanya.

Baca juga: Forkominda Jakpus luncurkan "Jakarta Bermasker"
Baca juga: DKI gencarkan "Jakarta Bermasker"


Sementara di sisi lain, kata Anies, setiap pribadi masyarakat melaksanakan kegiatan penggunaan masker secara konsisten, mencuci tangan, sesering mungkin dan menjaga jarak.

"Hari ini kita menyaksikan sama-sama, ada kegiatan testing, ada juga pemantauan kepada keluarga yang sedang melaksanakan isoman (isolasi mandiri)," katanya.

Anies berharap lewat operasi "Jayakarta Bermasker" maka kesadaran masyarakat bisa lebih ditingkatkan dan harapannya bisa memutus mata rantai penularan COVID-19.

"Kami Pemprov DKI apresiasi sekali inisiatif Kodam Jaya ini. Insya Allah akan berikan manfaat besar bagi masyarakat," katanya.

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021