Guna mendukung ketahanan pangan, pada tahun ini Pemerintah Provinsi Lampung menargetkan panen padi mencapai 3 juta ton melalui program tanam padi
Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung menargetkan produksi padi di daerah itu mencapai 3 juta ton pada 2021 melalui program tanam padi dalam mendukung ketahanan pangan.

"Guna mendukung ketahanan pangan, pada tahun ini Pemerintah Provinsi Lampung menargetkan panen padi mencapai 3 juta ton melalui program tanam padi," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Holtikultura, Provinsi Lampung, Kusnardi, di Bandarlampung, Selasa.

Ia mengharapkan target itu akan tercapai dengan berbagai optimalisasi yang akan dilakukan, seperti perbaikan irigasi dan perbaikan lahan rawa untuk peningkatan luas tanam.

Selain itu, pihaknya akan meminta tambahan alokasi pupuk dari Kementerian Pertanian jika memang diperlukan agar target yang telah ditentukan dapat tercapai.

Terkait asuransi untuk lahan-lahan pertanian yang dilanda bencana, Provinsi Lampung, menurut dia, pada tahun ini mendapatkan alokasi untuk 20-30 ribu hektare.

"Jumlah itu masih sangat minim, diharapkan akan tumbuh kesadaran dari petani untuk mengikuti secara mandiri asuransi untuk lahan pertanian karena langkah ini cukup penting dilakukan untuk menghindari kerugian akibat bencana," katanya.

Sesuai data Badan Pusat Statistik (BPS), saat ini di Provinsi Lampung terdapat 544.000 hektare lahan panen, dengan produksi panen mencapai 79.000 ton atau naik sebesar 17,2 persen dibandingkan dengan 2019 yang hanya seluas 464.000 ha.

Baca juga: Mentan dorong Lampung tingkatkan produksi padi

Baca juga: Kejar produksi, Mentan panen dan tanam padi di Lampung Tengah

Baca juga: Gubernur Lampung apresiasi panen padi di Kota Metro capai 47.000 ton

 

Pewarta: Agus Wira Sukarta
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2021