Jakarta (ANTARA) - Tim Indonesia DG Esports mempertahankan posisinya sebagai tim terkuat dalam ajang CODM Garena Invitational 2021 setelah melalui pertandingan sengit selama dua pekan, yang dimulai sejak 19 Maret, dengan melawan tujuh tim terbaik perwakilan negara lain.

Sempat bertengger di posisi teratas pada klasemen terakhir di pekan pertama pertandingan, tim Indonesia tidak menurunkan performanya untuk mempertahankan posisi teratas.

Tim Indonesia memenangkan tiga pertandingan dan menutup laga akhir pekan lalu dengan total skor 2-1 atas Astro.1S1K dari Thailand, dikutip dari keterangan tertulis Garena, Senin.

DG Esports memulai permainan dengan kuat di map Firing Range untuk dua mode pertama, yaitu 'hardpoint' dan 'bomb mission'.

Baca juga: RRQ Hoshi bungkam Onic Esports, EVOS Legends naik klasemen MPL 

Pada mode 'bomb mission', DG Ehann menutup permainan dengan sangat cermat menggunakan senjata andalannya, Arctic.50, yang mampu memberikan skor untuk Indonesia sehingga berhak melanjutkan ke pertandingan ketiga.

DG Clove membuktikan diri sebagai pemain terkuat dan menggandeng gelar MVP pada pertandingan tersebut dengan average kill 18 dan average skor 3222. 

Menurut laman resmi Dunia Games, DG Esports menjuarai Group Stage CGI 2021 dengan mencatatkan total poin 16, yang secara otomatis membuka jalan mereka untuk langsung melaju ke 'upper bracket' babak playoffs akhir pekan ini.

Di urutan kedua ada tim Astro.1s1k (Thailand) yang juga mengamankan tiket ke 'upper bracket'. Dalam babak playoffs, yang berlangsung pada 3-4 April 2021, DG Esports akan menyambut Astro.1s1k.

Sementara itu, di 'lower bracket' ada Yodoo RSG (Malaysia), Almghty (Singapura), NRX Jeremiah 29:11 (Filipina) dan NU Anarchy (Filipina).

Pemenang dari pertandingan best-of-5 berhak melaju langsung ke babak grand final, sementara keempat tim lainnya yang tersisa akan bertanding di 'lower bracket' dengan format best-of-3.

Di sisi lain, perjalanan harus berakhir lebih cepat untuk dua tim yang menempati peringkat terbawah klasemen, yaitu Raptors.DNS (Taiwan) dan Sharper Esports (Thailand). 

Baca juga: Genflix Aerowolf bekuk Alter Ego, RRQ dan Onic mantapkan posisi di MPL 

Turnamen CGI 2021 

Turnamen regional CODM Garena Invitational (CGI) 2021 mempertandingkan delapan tim terbaik dari enam negara untuk memperebutkan total hadiah sebesar 40.000 dolar AS (sekitar Rp578 juta) serta gelar juara CODM se-Asia Tenggara.

Delapan tim yang akan bertanding pada ajang CODM Garena Invitational 2021, antara lain DG Esports (Indonesia), Raptors.DNS (Taiwan), NU Anarchy dan NRX Jeremiah 29:11 (Filipina), Astro.1s1k dan Sharper Esport (Thailand), Almghty (Singapura) dan Yodoo RSG (Malaysia).

Dalam ajang tersebut, NRX Jeremiah 29:11 kembali diundang untuk bertanding pada tahun ini setelah memenangkan CODM World Championship Garena Regional Qualifier 2020 dan menjadi salah satu tim terbaik yang patut diwaspadai.

Setelah bertahan di posisi teratas selama Major Series 4 dari babak playoffs, semifinal hingga grand final dengan merebut seluruh kemenangan di 'upper bracket', tim DG Esports siap melanjutkan perjuangannya untuk meraih gelar juara dunia melalui turnamen CODM Garena Invitational 2021. 

Seluruh rangkaian pertandingan CODM Garena Invitational akan disiarkan secara langsung melalui live streaming di akun resmi Facebook dan YouTube.

Delapan tim akan bertanding di babak 'group stage', kemudian enam tim terbaik akan melanjutkan ke babak grand final untuk menentukan tim yang berhak menjadi juara pada turnamen regional Garena Call of Duty: Mobile se-Asia Tenggara. 

Baca juga: Alter Ego dan Bigetron Alpha bangkit pada pekan kelima MPL Season 7 
Baca juga: ESL Mobile Open 2021 digelar, perluas wilayah tanding termasuk Asia 
Baca juga: SEA Games 2021 pertandingkan delapan judul gim esport 

 

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021