harus memberikan secara khusus perhatian pelaku mikro
Jakarta (ANTARA) - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta seluruh jajarannya untuk menuntaskan semua program pembangunan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Jakarta 2017-2022 pada tahun ini.

"Harap dipastikan semua program, kegiatan di dalam RPJMD bisa tertunaikan di tahun ini," kata Anies dalam musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) DKI Jakarta 2021 secara daring, di Jakarta, Rabu.

Dalam kesempatan itu, Anies juga meminta agar sektor ekonomi yang bersifat mikro juga harus menjadi perhatian karena jumlah pelaku ekonomi mikro sangat banyak di Jakarta.

"Kemudian kita juga harus mengedepankan program-program untuk pemulihan ekonomi, bukan sekedar untuk memfasilitasi industri besar, menengah, tapi juga harus memberikan secara khusus perhatian pelaku mikro," tutur Anies.

Baca juga: Anies harap ada terobosan saat Musrenbang Jakarta

Berikutnya lanjut Anies, bagaimana memastikan semua regulasi dibuat sedemikian rupa sehingga bisa mendorong sektor swasta untuk bergerak lebih cepat memasuki masa pemulihan perekonomian ini.

Dirinya meyakini, bila sektor swasta bergerak cepat, maka akan sangat berdampak terhadap banyak hal, misalnya penyerapan tenaga kerja dan penyerapan pajak dan pendapatan daerah.

"Itu semua memiliki implikasi yang langsung di dalam pemulihan kita," ujarnya.

Anies Baswedan menuturkan, salah satu pekerjaan rumah yang besar yang harus ditunaikan di dalam RPJMD adalah penuntasan program-program sosial kemasyarakatan.

Baca juga: Pemkot Jakut usul anggaran Rp761 miliar dalam Musrenbang 2021

Menurutnya, ketika terjadi kontraksi perekonomian akibat pandemi, masalah kesejahteraan menjadi salah satu masalah yang skalanya membesar.

"Bila dahulu masyarakat berekonomi lemah atau rentan jumlahnya lebih sedikit. Ketika masa pandemi meningkat agak besar," tuturnya.

Oleh karena itu, lanjutnya, pada 2022 perlu ada keseriusan untuk membuat program terkait kesejahteraan rakyat secara langsung, khususnya di aspek kesehatan pendidikan dan aspek kegiatan usaha ukuran mikro dan kecil.

Anies menyampaikan bahwa pembangunan di DKI Jakarta sepantasnya membutuhkan kolaborasi dengan pemerintah pusat.

Baca juga: Pemprov DKI gelar Musrenbang

Tidak hanya itu, banyak kemudian kerja-kerja teknokratis yang sudah dibangun di Jakarta.

Kata dia, yang terpenting selanjutnya, adalah bagaimana bekerja sesuai dengan waktu dan jadwal yang sudah ditentukan.

"Sekarang kita perlu memastikan bahwa orientasi kepada waktu, jadwal, target, kita susun sebaik-baiknya," ucapnya menambahkan.

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2021